KKP Akan Modernisasi 1.000 Kapal Ikan, Butuh 10.900 Nahkoda hingga ABK

CNN Indonesia
Rabu, 17 Des 2025 20:13 WIB
KKP bakal memodernisasi 1.000 kapal ikan tradisional dengan kapasitas 30 GT, yang diharapkan bisa menyerap 10.900 pekerja dari nahkoda hingga ABK. (Foto: CNN Indonesia/Muhammad Falah)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bakal memodernisasi 1.000 kapal ikan tradisional dengan kapasitas 30 gross tonnage (GT).

Nantinya, ribuan kapal ini akan membutuhkan banyak sumber daya manusia (SDM) dari nahkoda hingga anak buah kapal (ABK).

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPPSDMKP) I Nyoman Radiarta menyebut tenaga kerja yang dibutuhkan untuk menjalankan program tersebut sekitar 10.900 orang. 

"1.000 kapal ikan tersebut kami akan menyiapkan sekitar 10.900 tenaga kerja. Levelnya mulai dari Nahkoda sampai ABK (anak buah kapal)," ujar Nyoman dalam konferensi pers di kantor KKP, Jakarta Pusat, Rabu (17/12).

Menurutnya, modernisasi 1.000 kapal ikan tersebut direncanakan akan ditempatkan di Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP).

Nyoman juga menjelaskan tenaga kerja tidak akan didatangkan dari luar negeri, melainkan rekrutmen akan berfokus kepada masyarakat di lokasi KNMP.

"Saya kira ini bukan pekerjaan yang mudah karena harapannya yang kita rekrut itu adalah dari lokasi-lokasi spesifik di mana program tersebut digelontorkan," jelasnya.

Selain itu, KKP sedang menyiapkan tenaga kerja yang akan mengoperasionalkan tambak udang seluas 2.000 hektare (ha) di Waingapu, Sumba Utara. Program ini ditargetkan bisa menyerap 5.680 tenaga kerja on-farm. Rekrutmen tenaga kerja akan diprioritaskan untuk masyarakat setempat.

KKP juga telah menyiapkan berbagai jenjang pendidikan dan pelatihan khusus untuk memastikan kualitas SDM lokal bisa memenuhi standar industri perikanan dan kelautan.

"Pendidikan singkat (dilaksanakan) satu hingga dua hari. Ada pendidikan menengah sampai 7 bulan bahkan pendidikan cukup panjang sampai 14 bulan. Pendidikan khusus yg kita lakukan untuk mengisi tenaga kerja on farm dalam rangka operasionalisasi tambak udang tersebut," tambah Nyoman.

(fln/pta)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK