Kota Tua Jakarta Masuk Tentative List World Heritage Site

Tri Wahyuni | CNN Indonesia
Selasa, 03 Feb 2015 18:23 WIB
Kawasan Wisata Kota Tua Jakarta berhasil masuk ke dalam tentative list world heritage site yang akan diajukan ke UNESCO tahun 2016 nanti.
Wisatawan lokal dan mancanegara menikmati keindahan Museum Fatahillah di Kota Tua, Jakarta (Detikcom/Djulfiawati Manurung)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kawasan Wisata Kota Tua Jakarta berhasil masuk ke dalam tentative list world heritage site yang akan diajukan ke UNESCO tahun 2016 nanti. Tentative list merupakan daftar usulan situs yang akan diajukan sebagai situs warisan dunia. Meski ini merupakan tahun pertama Kota Tua Jakarta masuk dalam daftar situs Indonesia yang akan diajukan ke UNESCO, namun Kota Tua Jakarta sudah berada pada posisi pertama.

"Kota Tua Jakarta masuk dalam peringkat satu," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, Purba Hutapea, saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta, Selasa (3/2).

Dihubungi terpisah, Direktur Jenderal Ditjen Kebudayaan, Kacung Marijan, mengatakan Kota Tua Jakarta bisa menduduki posisi pertama karena dinilai paling siap.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dilihat dari kesiapannya untuk diproses lebih lanjut. Kesiapan dokumen, kesiapan perencanaan ke depan juga pengembangan wisatanya," ujar Kacung saat dihubungi CNN Indonesia.

Proses revitalisasi Kota Tua Jakarta menjadi nilai lebih tersendiri yang membuat Kota Tua Jakarta layak masuk dalam posisi pertama tentative list world heritage site. "Revitalisasi berarti adanya upaya untuk melindungi supaya tidak rusak. Itu bagus," kata Kacung menambahkan.

Purba Hutapea pun yakin bahwa Kota Tua Jakarta layak masuk ke dalam tentative list karena punya nilai sejarah yang tinggi. "Kami yakin di sana kekayaan budaya Jakarta bahkan Indonesia tersimpan. Ini harus ditunjukkan ke dunia," ucapnya.

Sebagai bentuk dukungan untuk membuat Kota Tua Jakarta menjadi calon tunggal yang diajukan ke UNESCO, Pemprov DKI pun melakukan berbagai upaya, salah satunya adalah dengan menjalin kerja sama dengan pihak swasta untuk melakukan revitalisasi yang saat ini tengah berlangsung.

Sampai saat ini, sudah ada sembilan tempat lainnya yang masuk dalam daftar tentative list tersebut. Bahkan empat di antaranya sudah pernah di daftarkan sebelumnya, namun tidak lulus tahap seleksi. Ke empat situs tersebut adalah Pulau Banda, Trowulan, Tana Toraja, dan Candi Muarojambi.

Sementara untuk daftar lima situs baru yang masuk ke dalam tentative list adalah Kota Tua Jakarta, Kota Sawah Lunto, Sijunjung Minangkabau, Sangkurilang, dan Kota Semarang.

Saat ini Indonesia baru mempunyai delapan world heritage site yang sudah diakui oleh UNESCO, antara lain Candi Borobudur, Candi Prambanan, situs arkeologi Sangiran, sistem irigasi Subak, Pulau Komodo, Taman Nasional Ujung Kulon, Lorentz National Park, dan hutan hujan tropis di Sumatera.

Dari daftar sembilan situs yang sudah diusulkan, akan dipilih satu situs saja yang dianggap siap dan layak mewakili Indonesia. "Setahun hanya satu dari setiap negaa. Sejauh ini Kota Tua termasuk kategori bisa diproses untuk tahun depan dengan catatan dokumen lengkap dan siap. Kalau enggak siap dan lengkap diganti sama yang lain," papar Kacung.

(mer/mer)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER