Kiat Agar Karyawan Tetap Fit Duduk di Kursi Kantor

Tri Wahyuni | CNN Indonesia
Jumat, 27 Mar 2015 06:50 WIB
Dianjurkan pada jam istirahat melakukan peregangan otot. Berdiri sebentar diregangkan ototnya, baru lanjut bekerja lagi.
Ilustrasi bekerja.(kaboompics)
Jakarta, CNN Indonesia -- Bekerja di kantor berpendingin udara memang terkesan nyaman. Apalagi kalau dekorasi kantornya atraktif, bekerja pun bisa lebih semangat lagi.

Tapi tahukah Anda di balik semua kenyamanan itu, ternyata ada penyakit yang mengintai? Dokter spesialis okupasi, Nusye E. Zamsiar mengatakan, ada dua penyakit yang biasanya menghampiri para pekerja kantoran.

"Paling banyak biasanya low back. Setelah itu baru flu (SBS)," kata Nusye usai acara Konferensi Pers Saridon Black and White di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (26/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Biasanya, penyakit low back pain atau sakit pinggang bagian bawah terjadi karena posisi duduk yang tidak benar saat bekerja. "Bukan terkait berapa jam (lamanya) tapi posisinya harus nyaman," ujarnya.

Untuk itu, Nusye menjelaskan, manajemen kantor harus menyediakan kursi ergonomis yang nyaman untuk para pekerjanya untuk menghindari penyakit ini. "Kursinya sebaiknya yang bisa dinaikkan dan diturunkan," katanya.

Hal ini dimaksudkan agar pegawai dengan postur tubuh pendek, duduknya tidak mengatung. Demikian juga dengan yang postur tubuhnya tinggi, agar posisinya tidak terlalu menekuk.

Kursi yang bisa diatur ketinggiannya juga memungkinkan para pekerja mencapai posisi yang nyaman ketika menatap monitor. "Harusnya mata sejajar dengan layar monitor," ujar Nusye.


Untuk menghindari sakit pinggang bagian bawah itu, Nusye menyarankan untuk melakukan peregangan saat waktu istirahat. "Dianjurkan pada jam istirahat melakukan peregangan otot. Berdiri sebentar diregangkan ototnya, baru lanjut bekerja lagi," katanya menjelaskan.

Tak perlu ribet. Anda hanya tinggal meregangkan tangan ke atas kepala, atau badan bagian atas melakukan gerakan memutar dengan posisi kaki terbuka. Lakukan saja beberapa gerakan ringan. Upaya ini juga tak memakan waktu yang terlalu banyak. Tak sampai lima menit.

(win/win)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER