Mooryati Soedibyo Rayakan 21 April Bersama Keluarga Kartini
Tri Wahyuni | CNN Indonesia
Selasa, 21 Apr 2015 12:59 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Raden Ajeng Kartini adalah sosok perempuan yang sangat menginspirasi setiap perempuan di Tanah Air. Perjuangannya membela hak perempuan begitu membekas dan seolah menjadi sebuah pecutan bagi perempuan untuk melakukan perjuangan yang lebih besar demi melangsungkan perjuangan Kartini.
Bagi Mooryati Soedibyo, sosok Kartini memang sangat menginspirasi. Menurut perempuan yang selalu peduli dengan perempuan ini, peringatan Hari Kartini yang jatuh tepat hari ini sudah sewajarnya diperingati di mana-mana.
"Hari Kartini di mana-mana diperingati karena inspirasinya dirasakan oleh ibu-ibu sampai sekarang ini masih diingat," kata Mooryati saat ditemui di kawasan TMII, Jakarta Timur, Selasa (21/4).
Mooryati pun berkisah, dulu R.A. Kartini sangat merasa ketinggalan dengan perempuan-perempuan di benua Eropa. Ia mendengar cerita dari para wartawan Eropa, begitu maju perempuan di sana.
Sementara di Indonesia, perempuan tidak boleh bersekolah, tidak boleh berbisnis, bahkan tidak boleh bekerja. "Kartini tidak tinggal diam. Dia punya mindset yang maju. Dia sedih tidak bisa maju," ujar Mooryati.
Atas pemikirannya itu, akhirnya Kartini berjuang melawan semua kekangan. Ia mencoba membawa nasib perempuan ke arah yang lebih baik. Dan kini, semuanya sudah terwujud.
"Tapi sekarang apa yang menjadi pemikiran Ibu Kartini sudah tercapai. Tidak lagi memasalahkan hal seperti dulu. Wanita sekarang bisa lebih maju. Bisnis sudah begitu maju," ujarnya.
Bahkan, menurut Mooryati, perjuangan Kartini telah berdampak lebih jauh. Perempuan kini bisa menjadi pemimpin. "Perempuan jadi Presiden Indonesia, masyarakat bisa menerima rela dan ikhlas. Jadi menteri, rektor, dosen, bahkan tidak terhitung bisnis yang dijalani perempuan," kata Mooryati mengungkapkan.
Atas apresiasinya pada perjuangan Kartini, Mooryati pun akan mengadakan kumpul bersama keluarga Kartini siang ini di rumahya. "Saya mengundang keluarga besar Kartini seperti keponakan dan saudara-saudaranya," kata Mooryati.
(mer/mer)
Bagi Mooryati Soedibyo, sosok Kartini memang sangat menginspirasi. Menurut perempuan yang selalu peduli dengan perempuan ini, peringatan Hari Kartini yang jatuh tepat hari ini sudah sewajarnya diperingati di mana-mana.
"Hari Kartini di mana-mana diperingati karena inspirasinya dirasakan oleh ibu-ibu sampai sekarang ini masih diingat," kata Mooryati saat ditemui di kawasan TMII, Jakarta Timur, Selasa (21/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara di Indonesia, perempuan tidak boleh bersekolah, tidak boleh berbisnis, bahkan tidak boleh bekerja. "Kartini tidak tinggal diam. Dia punya mindset yang maju. Dia sedih tidak bisa maju," ujar Mooryati.
Atas pemikirannya itu, akhirnya Kartini berjuang melawan semua kekangan. Ia mencoba membawa nasib perempuan ke arah yang lebih baik. Dan kini, semuanya sudah terwujud.
"Tapi sekarang apa yang menjadi pemikiran Ibu Kartini sudah tercapai. Tidak lagi memasalahkan hal seperti dulu. Wanita sekarang bisa lebih maju. Bisnis sudah begitu maju," ujarnya.
Bahkan, menurut Mooryati, perjuangan Kartini telah berdampak lebih jauh. Perempuan kini bisa menjadi pemimpin. "Perempuan jadi Presiden Indonesia, masyarakat bisa menerima rela dan ikhlas. Jadi menteri, rektor, dosen, bahkan tidak terhitung bisnis yang dijalani perempuan," kata Mooryati mengungkapkan.
Atas apresiasinya pada perjuangan Kartini, Mooryati pun akan mengadakan kumpul bersama keluarga Kartini siang ini di rumahya. "Saya mengundang keluarga besar Kartini seperti keponakan dan saudara-saudaranya," kata Mooryati.
(mer/mer)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER