Tanjung Lesung Gaet Wisatawan dengan Perbanyak Terumbu Karang

Tri Wahyuni | CNN Indonesia
Selasa, 28 Apr 2015 12:21 WIB
Indonesia, yang termasuk dalam kawasan segitiga terumbu karang, tentunya memiliki kekayaan terumbu karang yang luar biasa.
Proses penanaman terumbu karang ke laut oleh Polisi Sahabat Alam di kawasan wisata Tanjung Lesung, Banten. (CNN Indonesia/Tri Wahyuni)
Tanjung Lesung, CNN Indonesia -- Ditpolair Polda Banten, Indonesia Power, dan PT Banten West Java (BWJ) bekerja sama melakukan penanaman terumbu karang untuk menjaga kelestarian ekosistem laut di wilayah perairan Tanjung Lesung.

Hal ini merupakan bagian dari pembangunan kawasan pariwisata Tanjung Lesung sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang telah dicanangkan Jokowi pada 23 Februari 2015 lalu.

"Kawasan ini kan terjaga. Dengan melakukan budidaya yang kawasannya tidak terganggu semoga bisa mempercepat," kata Kepala Polisi Daerah Banten, Boy Rafli Amar di kawasan Tanjung Lesung, Banten, Selasa (28/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hari ini akan dilakukan penanaman di empat titik. Sebelumnya, kemarin (27/4), sudah ada puluhan titik yang ditanami terumbu karang. "Kemarin 63 titik yang sudah ditempatkan. Itu akan menjadi terumbu karang yang bisa dibaca. TL IP POLAIR," ujar Boy menjelaskan.

Indonesia, yang termasuk dalam kawasan segitiga terumbu karang, tentunya memiliki kekayaan terumbu karang yang luar biasa. Luas terumbu karang di Indonesia mencapai 60 ribu km2.

Namun, tak semua terumbu karang berada dalam kondisi baik. Data dari LIPI tahun 2013 menunjukkan ada 1.135 titik terumbu karang di Indonesia dan 30,4 persen di antaranya ditemukan rusak.

Menurut Boy, hal ini disebabkan kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan. "Sebagian dari masyarakat antaa lain masyarakat nelayan masih ada dengan ada yang tradisional menangkap ikan menggunakan bahan peledak," ujar Boy menjelaskan.

Lebih lanjut, ia memaparkan ketika ikan berkumpul di terumbu karang, para nelayan memang berhasil menangkap ikannya, namun yang terjadi malah justru memberikan efek kerusakan. "Itu yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia," kata Boy.

Untuk itulah Polair bersama dengan pihak terkait menjalin kerja sama untuk membudidayakan terumbu karang. Salah satunya di kawasan Tanjung Lesung. "Harapannya kawasan ini menjadi contoh. Apabila terumbu karang berkembang, bisa jadi spot diving," kata Boy.

"Dengan terumbu karang yang bagus orang berminat melakukan diving karena orang tertarik pada itu," ujarnya melanjutnya.

(mer/mer)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER