Frozen Yoghurt dan Es Krim, Mana Lebih Sehat?

Hanna Azarya Samosir | CNN Indonesia
Selasa, 26 Mei 2015 20:05 WIB
Sebenarnya keduanya sama-sama sehat karena kandungan susu di dalamnya. Namun, kandungan beberapa unsur di dalamnya ada yang lebih merugikan.
Ilustrasi es krim. (Michael Stern/Flickr)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kudapan manis merupakan godaan bagi sebagian orang, terutama perempuan yang takut gemuk. Kesegaran es krim dengan warna-warni terlihat menarik saat udara panas. Begitu pula dengan frozen yoghurt. Lantas, mana yang lebih sehat?

Menurut ahli kesehatan lulusan Universitas Indonesia, Karin Wiradarma, sebenarnya kedua cemilan ini sama-sama sehat karena kandungan susu di dalamnya. Namun, kandungan beberapa unsur di dalamnya ada yang lebih merugikan.

Perbedaan tersebut kemudian dijabarkan oleh CEO Sour Sally, Donny Pramono.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang paling ditakutkan adalah lemak. Di es krim biasa, lemak yang terkandung itu 18,2 gram, sedangkan pada frozen yoghurt hanya 2,5 gram sehingga 86 persen lebih rendah," ujar Donny dalam jumpa pers di Central Park, Jakarta, Selasa (26/5).

Menurut Karin, lemak memang dibutuhkan tubuh. Namun, jika lemak berlebih maka akan menumpuk dan terjadi kegemukan.

Kalori dalam es krim juga lebih tinggi dari frozen yoghurt. Dalam es krim terdapat 342 kkal, sedangkan pada yoghurt hanya 170 kkal. Dengan demikian, kandungan kalori dalam es krim 50 persen lebih tinggi.

Begitu pula dengan kandungan gula. "Dalam es krim terdapat 38 gram gula, sementara pada frozen yoghurt hanya  27 gram sehingga lebih rendah 30 persen," kata Donny.

Jika dilihat dari kandungan kolesterol, frozen yoghurt juga unggul 93 persen. Dalam es krim terdapat 68 miligram kolesterol, sedangkan pada frozen yoghurt hanya 5,8 miligram.

"Dengan demikian, es krim dan frozen yoghurt itu sama enaknya, tapi tidak sama sehatnya," kata Donny.

(utw/utw)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER