Bayi di China Lahir dalam Kondisi 'Mengandung' Kembar Parasit

Merry Wahyuningsih | CNN Indonesia
Rabu, 03 Jun 2015 15:35 WIB
Seorang bayi perempuan di China lahir dengan perut buncit. Orang tuanya mengira ada massa tumor yang tumbuh di perutnya.
Ilustrasi (Bridget Coila/Flickr)
Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang bayi perempuan di China lahir dengan perut buncit. Orang tuanya mengira ada massa tumor yang tumbuh di perutnya. Namun, hasil pemeriksaan menunjukkan massa besar tersebut adalah kembar parasit.

Dokter melakukan pemeriksaan lebih lanjut pada gadis cilik itu. Hasil investigasi mengungkapkan massa tersebut berdiameter 16 sentimeter dan memiliki berat 900 gram, seperti dilansir Asiaone.

Menurut dokter, bayi perempuan yang lahir di Jiangsu, China itu menderita kondisi bawaan janin yang disebut kembar parasit atau fetus in fetu, yakni kondisi sangat langka yang hanya memengaruhi satu dari 500 ribu kelahiran di dunia. Ini merupakan suatu kondisi ketika janin cacat ditemukan dalam tubuh kembarannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perlu diketahui, kembar identik terbentuk ketika sebuah sel telur terpisah menjadi dua setelah pembuahan. Tetapi kembar parasit atau fetus in fetu seperti pada kasus ini, terjadi ketika sel telur gagal untuk sepenuhnya terpisah.

Pada 80 persen kasus, janin yang tidak berkembang tumbuh di perut saudara kembarnya yang hidup, meskipun ada laporan yang juga terjadi di tengkorak.

Dilansir Shanghaiist, massa besar akan menyebabkan penyumbatan di perut bayi jika tidak segera ditangani. Dokter pun terpaksa mengoperasi bayi yang berumur delapan hari itu agar massa tak mengganggu tumbuh kembangnya.

Massa kemudian diidentifikasi sebagai teratoma, sejenis tumor yang bisa mengandung tiga jenis sel utama yang ditemukan dalam embrio manusia pada tahap awal.


(mer)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER