Siasat Jitu Mengatasi Kurang Tidur Selama Bulan Puasa

Masyaril Ahmad | CNN Indonesia
Selasa, 23 Jun 2015 14:08 WIB
Bulan Ramadan bisa membuat orang mengurangi jatah tidur karena harus bangun dini hari untuk menjalankan sahur. Namun ada beberapa cara menyiasatinya.
Ilustrasi (Thinkstock/Wavebreakmedia Ltd)
Jakarta, CNN Indonesia -- Idealnya, manusia dewasa membutuhkan 6-8 jam waktu tidur. Namun, bulan Ramadan bisa membuat orang mengurangi jatah tidur karena harus bangun dini hari untuk menjalankan sahur.

Namun, bukan berarti Anda tak bisa menyiasatinya. Menurut Andreas Prasadja, dokter spesialis kesehatan tidur dari RS Mitra Kemayoran, perlu siasat-siasat tertentu untuk memaksimalkan waktu tidur yang cukup saat bulan Ramadan.

Dokter yang akrab disapa Ade tersebut menjelaskan, tidur sangat penting dalam mengembalikan stamina dan daya tubuh serta konsentrasi. Berikut beberapa tips mengatasi kurang tidur selama bulan Ramadan:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Prioritas utama adalah tidur

Menurut Ade, tidur merupakan aktivitas dasar yang harus dipenuhi. “Jika tidur kita terpenuhi, maka daya tahan tubuh, konsentrasi dan performa kerja akan maksimal,” ujar Ade kepada CNN Indonesia, Selasa (23/6).

2. Tidur lebih awal

Karena waktu tidur malam berkurang untuk sahur, maka sebaiknya tidurlah lebih awal di malam hari. “Tidur lebih awal sekitar pukul 21.00 setelah Tarawih,” ujar Ade.

Ade juga menyarankan setelah sahur untuk tidur lagi. Namun, untuk menjaga kesehatan pencernaan, sebaiknya beri jeda beberapa saat sebelum Anda kembali ke tempat tidur. Pasalnya, langsung tidur setelah sahur bisa menyebabkan makanan yang sudah masuk ke lambung naik kembali ke tenggorokan, atau dalam istilah medis dikenal dengan refluks esofagus.
Jika Anda ingin tidur setelah sahur, sebaiknya gunakan bantal yang lebih tinggi agar gaya gravitasi tak membuat makanan dan asam lambung naik ke tenggorokan.

3. Manfaatkan jam makan siang

Bagi pekerja kantoran, ada waktu istirahat sekitar satu jam di siang hari. Waktu tersebut dapat Anda manfaatkan untuk tidur sejenak.

“Siang hari memanfaatkan jam makan siang untuk tidur jangan dianggap sebagai alasan kemalasan,” ujar Ade.

(mer)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER