Jakarta, CNN Indonesia -- Ingat dengan cerita Hunchback of Notre dame? Kalau ingat berarti Anda pasti tahu dengan tokoh utamanya, Quasi Modo. Sosoknya yang bertubuh bungkuk dan menyeramkan digambarkan ditakuti banyak orang.
Nasib yang sama juga dimiliki oleh seekor anjing pendek campuran dari Florida. Tubuhnya pendek dan terlihat bungkuk, bulunya cokelat dan wajahnya menyeramkan. Anjing persilangan pit bull Belanda dengan anjing gembala ini juga diberi nama Quasi Modo.
Tapi tak seperti Quasi Modo yang malang dan harus tinggal di menara, anjing berusia 10 tahun ini jadi pusat perhatian lantaran berhasil memenangkan gelar sebagai anjing terjelek di dunia. Kontes yang diadakan Sonoma-Marin Fair ini digelar di Petaluma, California.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anjing ini adalah pemenang kontes World's Ugliest Dog 2015. Menurut laman acaranya, para juri terkesan dengan bentuknya yang buruk alami, kepribadian, kesan penonton serta penampilan yang tak biasa.
Dia memiliki beberapa cacat lahir pada tulang dan punggungnya terlalu pendek untuk anjing jenis ini.
"Kami tak tertarik dengan garis keturunannya, tapi inner beauty dan kepribadian yang bersinar di kontes ini," kata Karen Spencer, direktur pemasaran Sonoma-Marin Fair, dikutip dari CNN.
Sang pemilik menemukan Quasi Modo di sebuah penampungan hewan. Dan kontes ini merupakan kontes kedua yang diikutinya. Sebelumnya ia hanya berhasil menjadi runner up.
"Untungnya, salah satu dokter hewan di sana melihat kilauan di mata saya dan membawa saya pulang," kata Quasi Modo seolah bercerita dalam laman biografinya untuk kontes di Sonoma-Marin Fair.
Dalam biografinya tertulis juga bahwa banyak orang yang salah mengenalinya sebagai hyena atau Tasmanian devil. Orang-orang pun langsung melompat dari mobil untuk menghindarinya. "Tapi begitu mereka mengenal saya, saya merebut hati mereka dengan kepribadian ceria saya," kata biografinya.
Jika Quasi Modo jadi juara pertama, yang berada di peringkat bawahnya adalah Sweepee Rambo. Ia adalah seekor chihuahua China dengan kulit berbintik-bintik lembut dan rambut mohawk pirang. Di bawahnya ada Frodo, chihuahua China dengan campuran dari Sparks dan Nevada.
Di tahun ini pesertanya banyak yang datang dari tempat penampungan anjing. Dan lewat kontes ini, penyelenggara menginginkan agar semakin banyak orang yang mau mengadopsi anjing terlepas dari kekurangan fisiknya.
"Saya telah menjadi duta untuk mengajarkan orang tentang cara menerima dan toleransi untuk hal-hal yang berbeda. Anda tidak bisa menilai buku dari sampulnya! Hanya karena hewan atau orang terlihat berbeda bukan berarti mereka tak layak dicintai."
(chs/chs)