Rebekah Marine, Model Tanpa Tangan di New York Fashion Week

Christina Andhika Setyanti | CNN Indonesia
Kamis, 10 Sep 2015 10:08 WIB
Rebekah Marine tak menyerah jadi model meski terlahir tanpa tangan kanan. Dengan tangan bioniknya kini dia bakal berjalan di panggung New York Fashion Week.
Rebekah Marine, si model dengan tangan bionik bakal melenggang di panggung New York Fashion Week (Dok. Rebekah Marine via Facebook)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tubuh yang sempurna bukan halangan untuk meraih kesuksesan. Contoh saja Rebekah Marine. Meski lahir tanpa tangan kanan, Rebekah tetap berusaha untuk mewujudkan keinginannya menjadi model profesional.

Rebekah kecil selalu diberitahu bahwa modeling bukanlah karier yang cocok untuknya. Namun, dia membuktikan anggapan orang-orang itu salah. Saat dewasa dia membuktikan diri bahwa dia bisa melenggang cantik di atas panggung New York Fashion Week. Tepatnya, dia akan muncul di acara FTL Moda show pada tanggal 13 September 2015 dan memperlihatkan tangan bioniknya yang fenomenal.

Rebekah menggunakan bantuan dari tangan bionik buatan untuk 'melengkapi' tubuhnya. Model berusia 28 tahun ini, menggunakan i-limb quantum prosthetic.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini adalah sebuah perjalanan untuk saya. Awalnya sangat berat buat saya berada di sana dan membiarkan seluruh dunia melihatnya," kata Rebekah kepada People.

"Namun, sekarang saya merasa lebih nyaman dengan diri saya sekarang ini, dan saya (sekarang ini) adalah orang yang paling bahagia dari sebelumnya."

Sebelumnya, dia sudah jadi model di New York Fashion Week bulan Februari lalu. Dan saat ini dia bernaung di dalam Models of Diversity.

Kesibukannya bukan hanya di dunia modeling saja. Dia pun menjadi ambassador dari Lucky Fin Project yang bertuijuan untuk meningkatkan kesadaran dan dukungan bagi orang yang memiliki organ gerak bagian atas yang berbeda.

Di panggung NYFW, Rebekah bukanlah satu-satunya model yang berbeda. Sebelumnya ada model 'yang berbeda' dari model biasa di panggung fashion berkelas ini. Madeline Stuart, adalah seorang model berusia 18 tahun dari Australia yang mengalami Down Syndrome.

Ditolak banyak agensi

Rebekah nyaris menyerah menggapai mimpinya menjadi model karena mengalami banyak penolakan dari agensi model sejak dia kecil. Dia pun kembali mengingat-ingat masa penolakan itu kembali.

"Semuanya tidak berjalan mulus (saat itu), tentu saja, saat casting director melihat tubuh saya yang cacat," kata Rebekah. Dia mengingat-ingat saat itu ibunya membawa dia ke agensi model di New York City dari rumahnya di Woodbury, New Jersey.

"Mendengar kata 'Kamu tidak punya masa depan di bisnis modeling,' benar-benar memukul saya."

Dia pun menjadi tak percaya diri karena tak memiliki lengan kanan. Dia juga seringkali merasa malu saat di foto. Namun ketika dia menerika tangan prosthesis, enam tahun lalu, dia memutuskan untuk berani ambil risiko di tangannya sendiri, tepatnya di tangan bioniknya.

"Dengan teknologi i-limb quantum ini benar-benar memudahkan aktivitas harian saya," kata Rebekah yang saat sekolah sempat mendapatkan tangan palsu lain yang justru membuatnya sulit bergerak.

Meski benar-benar terlihat seperti tangan palsu karena warna yang berbeda dengan warna kulit, Rebekah tak merasa malu. Ia justru seringkali menunjukkan tangan bioniknya ini dengan bangga di depan kamera. Dengan kepercayaan dirinya yang meningkat, karier modelingnya mulai melesat. Dalam beberapa bulan, dia sudah diminta untuk menjadi model gaun pengantin.


(chs/mer)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER