Jakarta, CNN Indonesia -- Banyak aspek kehidupan David Bowie dan pencapaian luar biasanya yang akan terus dikulik setelah kepergian sang legenda kemarin, Senin (10/1), di usia 69 tahun. Salah satunya adalah mengenai perbedaan warna mata Bowie.
Dalam album terbarunya, Blackstar, Bowie menulis, “
At the centre of it all, your eyes, your eyes...” Di luar ada pesan tersirat apa, lirik tersebut mengingatkan para penggemarnya bahwa penampilan mata Bowie yang tak lazim adalah bagian dari pesona sang bintang.
Mata Bowie yang ikonik juga ditampilkan pada iklan album
Blackstar yang rilis 8 Januari 2016 kemarin. Bagi banyak orang, mata Bowie lah yang menjadi salah satu memori kekal atasnya. Jadi mengapa, mata Bowie terlihat seperti memiliki warna yang berbeda?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada kondisi mata yang dikenal sebagai heterochromia sempurna. Ini adalah kondisi kelainan mata yang cukup langka pada manusia, di mana setiap iris mata memiliki perbedaan warna yang jelas. Misalnya, mata kanan memiliki iris berwarna biru dan mata kiri memiliki iris berwarna cokelat.
Namun, bukan heterochromia alasan sepasang mata Bowie berbeda warna, melainkan kondisi yang disebut sebagai anisocoria. Anisocoria adalah kondisi mata dengan ciri-ciri pupil mata berukuran tidak sama. Pada kasus Bowie, pupil mata kirinya melebar secara permanen.
Hal tersebut menciptakan ilusi seolah-olah memiliki warna mata berbeda karena pupil yang tetap melebar tidak merespons perubahan cahaya, sementara pupil kanan merespons.
Jadi mata kiri Bowie selalu nampak seperti lebih gelap karena pupilnya yang melebar, ketika dibandingkan dengan iris mata kanannya yang berwarna biru.
Pupil mata kirinya yang melebar juga rentan terhadap efek 'mata merah'. Hal ini kadang menambah besar ilusi perbedaan warna ketika dibandingkan dengan mata kanannya.
Red eye terjadi ketika cahaya memantul dari fundus (bagian belakang mata), melalui pupil yang terbuka, dan menangkap warna merah dari darah yang terdapat dalam lapisan koroid bola mata.
Efek 'red eye' pada mata Bowie terlihat dalam foto
Aladdin Sane – Eyes Open yang dibidik oleh Brian Duffy. Foto tersebut diambil pada 1973 tapi tidak dipublikasikan sampai 2011.
Penyebab anisocoria BowiePenyebab kondisi anisocoria pada mata Bowie adalah perseteruan di musim semi pada 1962. Bowie terlibat baku hantam dengan seorang teman bernama George Underwood karena memperebutkan seorang perempuan.
Padahal, Bowie dan Underwood terlibat bersama-sama dalam berbagai band, sebelum akhirnya Underwood beralih dari musik ke dunia melukis dan grafik. Namun, mata kiri Bowie mengalami kerusakan serius.
Tinju Underwood telah membuat lecet bola matanya. Akibatnya, kelumpuhan otot-otot yang menggerakkan iris. Semenjak saat itu, pupil kiri Bowie terus berada dalam posisi tetap terbuka.
(win/utw)