Jakarta, CNN Indonesia -- Tahun ini, bertepatan 400 tahun meninggalnya William Shakespeare. Sang pujangga ternama berkebangsaan Inggris mengembuskan napas terakhir di usia 52 tahun, pada 23 April 1616.
Untuk mengenang jasa Shakespeare di bidang budaya, terutama sastra dan teater, sekelompok juru masak andal di Chicago, Amerika Serikat, siap menggelar acara peringatan bertajuk
Shakespeare 400.Sebagaimana dikabarkan laman Chicago Now, baru-baru ini, kelompok The Culinary Complete Works bakal menampilkan kreasi 38 juru masak alias chef bertemakan 38 karya Shakespeare.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bisa jadi bakal disajikan masakan
fillet ular lumpur (
fenny) atau lidah anjing sebagaimana tertera dalam kisah
The Tragedy of Macbeth yang ditulis Shakespeare, antara 1599 dan 1606.
Chef Rick Bayless dari restoran Topolobampo di Chicago yang menyajikan menu Mexico, misalnya, bakal menyuguhkan masakan yang merupakan interpretasi dari
A Midsummer Night’s Dream. Lain lagi suguhan chef Tony Mantuano dari Cafe Spiaggia yang bakal menyajikan masakan dengan spirit
Romeo dan Juliet untuk santap makan malam romantis, tanpa tragedi tentu saja.
Masih ada “menu”
King Lear bikinan chef Art Smith dari Blue Door Kitchen & Garden, serta
The Winter's Tale kreasi chef Ryan McCaskey dari restoran kaliber Michelin, Acadia.
Tak ketinggalan, “menu”
Measure for Measure buatan chef Carrie Nahabedian dari Naha, restoran yang selama ini populer dengan sajian khas California dan Timur Tengah.
Agar tema Shakespeare tak meleset, para chef dibantu Rick Boynton, produser kreatif Chicago Shakespeare Theater. Sehingga kelak masakan yang disajikan unik dan “teater banget.”
(vga/vga)