Liburan Imlek, Sriwijaya Siapkan 8000 Kursi Tambahan

Lesthia Kertopati | CNN Indonesia
Jumat, 29 Jan 2016 19:30 WIB
Mengantisipasi lonjakan penumpang dalam rangka perayaan Tahun Baru China 2567, Sriwijaya menyiapkan penerbangan tambahan.
Pesawat milik maskapai Sriwijaya Air parkir di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II , Palembang, Sumsel. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mengantisipasi lonjakan penumpang dalam rangka perayaan Tahun Baru Cina (Imlek) 2567, sejak tanggal 1 sampai dengan 22 Februari 2016, Sriwijaya Air menyiapkan penerbangan tambahan untuk tiga rute penerbangannya yaitu Jakarta-Pontianak, Jakarta – Pangkalpinang dan Jakarta – Tanjung Pandan.

Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air Agus Soedjono menyebut, total kursi tambahan yang disediakan maskapai tersebut berjumlah 8000 kursi.

“Dengan disediakannya layanan ini, maka total penerbangan dari masing-masing rute pada tanggal yang telah ditentukan bertambah.” ujar Agus dalam rilis yang diterima CNNIndonesia.com, Jum’at (29/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agus menjelaskan, untuk rute Jakarta – Pontianak yang semula lima kali sehari, menjadi delapan kali sehari. Sedangkan rute penerbangan Jakarta-Pangkalpinang, yang semula delapan kali menjadi 10 kali sehari. Dan untuk rute penerbangan Jakarta – Tanjung Pandan, dari lima kali menjadi enam kali sehari.

“Setiap perayaan Imlek, ketiga rute tersebut merupakan rute yang banyak diminati oleh pelanggan. Oleh karenanya, kami berusaha untuk menyiapkan layanan extra flight ini sedini mungkin guna memfasilitasi kebutuhan pelanggan,” tutur Agus.

Dia menambahkan, penambahan penerbangan itu akan dilayani dengan menggunakan armada Boeing 737-300, 400, 500, dan 800NG. Dia melanjutkan, penambahan penerbangan dari Sriwijaya Air bersifat flexible response.

“Artinya jika jumlah seat yang dibutuhkan masih kurang, maka Sriwijaya Air akan kembali menambah jumlah seat dalam jumlah yang lebih banyak dari yang telah disediakan saat ini,” tuturnya. (les)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER