Apel Buruk Rupa Ternyata Kaya Gizi

Silvia Galikano | CNN Indonesia
Jumat, 29 Apr 2016 11:22 WIB
Buah yang bocel 2-5 persen lebih manis dibanding buah mulus dari pohon yang sama.
Ilustrasi buah apel. (Pixabay/skeeze)
Jakarta, CNN Indonesia -- Saat berbelanja, pola umum konsumen tak mau memilih apel bopeng dan bocel, melainkan memilih apel termulus yang bisa didapat. Padahal seharusnya sebaliknya.

Penelitian baru, seperti diberitakan Food and Wine, menunjukkan bahwa trauma stres pada buah akibat panas, kutu, dan jamur mendorong apel untuk memproduksi antioksidan, seperti flavonoid, asam fenolat, antosianin, dan karotenoid. Senyawa ini mengandung semua jenis nilai gizi.

Seorang orchardist (pemelihara buah-buahan) Eliza Greenman, belum lama ini membuat tes informal terhadap buah bocel dan menemukan bahwa buah tersebut 2-5 persen lebih manis dibanding buah mulus dari pohon yang sama. Temuan itu membuatnya bertanya-tanya apakah buah yang stress menghasilkan superbuah alami.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kelihatannya memang demikian. Hasilnya selaras dengan sejumlah studi sebelumnya terhadap antioksidan.

Dalam satu makalah yang sudah diterbitkan, peneliti menyimpulkan bahwa produk organik, yang bebas pestisida, mengandung antioksidan 20-40 persen lebih banyak dibanding produk konvensional.

Studi lain dari majalah Nature, penulisnya menemukan bahwa apel organik mengandung fenol antioksidan dan asam buah yang lebih tinggi dibanding apel non-organik. Antioksidan dan asam buah ini yang membantu mencegah penyakit dan gangguan pencernaan.

Teori yang menganggap stres bagus bagi buah, kemudian diuji juga ke anggur. Ketika daun anggur terinfeksi jamur atau terekspos sinar ultraviolet dalam jumlah banyak, buah anggur secara mengejutkan punya kandungan resveratrol tinggi. Resveratrol adalah antioksidan yang bagus bagi jantung.

Jadi bagaimana zat kimia di dalam buah bekerja sama dengan zat kimia di dalam tubuh manusia?

Mikrobiolog Martin L. Pall, profesor emeritus di Washington State University, meyakini bahwa rantai peristiwa seperti berikut:

Ketika kita mengkonsumsi buah-buahan yang bocel sebagian, kita mengaktivasi mekanisme perlindungan diri, menghidupkan molekul di sel kita, bernama Nrf2, yang memicu lebih dari 500 gen perlindungan sel.

Karenanya, makanan organik baik bagi kita karena tak ada yang biasanya akan mengambil alih tugas melawan stres. Begitu apel tersebut menciptakan asam buah ekstra (fenol antioksidan), lalu dimakan dan dicerna manusia, akan memacu proses perbaikan dalam kecepatan penuh.

Asam buah, kita tahu, bermanfaat mencegah penyakit dan gangguan metabolisme. Jadi, lain kali, pilih apel dan anggur bocel, ketimbang ya mulus, karena ada superfood murah di sana dengan khasiat pengobatan. (sil/sil)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER