Jakarta, CNN Indonesia -- Etihad Airways meluncurkan rute penerbangan baru New York City ke Mumbai via Abu Dhabi pada 1 Mei lalu. Rute ini jadi penerbangan termahal di dunia dengan waktu transit tersingkat.
Dilaporkan
Mashable, harga tiket sekali jalan sekitar US$38 ribu atau setara Rp505 juta. Perjalanan mahal itu dioperasikan Etihad untuk suite mewah “The Residence”.
Sebenarnya ada lagi perjalanan sekali jalan yang lebih mahal dari "The Residence", yakni penerbangan New York City ke Sydney dengan total US$52 ribu (Rp691 juta). Namun waktu transit di Abu Dhabi lebih lama, ujar jurubicara Etihad Airways kepada
Business Insider.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harga di website maskapai dapat bervariasi, berdasarkan pajak dan nilai tukar mata uang. “The Residence” terdiri dari ruang tidur, lounge, dan kamar mandi layaknya kamar hotel bintang-5.
Kabinnya berfasilitas double bed dengan linen karya desainer ternama, kamar mandi luas, sofa kulit, televisi layar datar 32 inci, dan dua meja makan. Penumpang dapat memilih makanan karya gourmet (terkadang disajikan langsung oleh chef-nya). Penumpang bahkan punya butler sendiri, layanan Cognac, dan segelas champagne.
Di darat, harga tiketnya termasuk jasa antar di bandara transit, layanan concierge, dan akses ke lounge privat di bandara. Karena itu biaya mahalnya dapat dimengerti.
Kabin mewah tersebut tersedia di lima pesawat Airbus A380 milik Etihad, yang menyinggahi New York City, London, Abu Dhabi, Sydney, dan kini Mumbai.
(sil)