Jakarta, CNN Indonesia -- Bunga bangkai atau
Amorphophallus titanum sudah menjadi hal yang cukup lumrah bila Anda pergi ke Kebun Raya Bogor. Bila mekar, maka akan tercium aroma busuk yang menjadi ciri khas dari tumbuhan berumbi ini.
Kini bau busuk
Amorphophallus dapat dirasakan oleh warga Texas, Amerika Serikat. Melansir
CNN, bunga yang dapat tumbuh setinggi tiga meter mekar pada Jumat (13/5) kemarin.
Bunga tersebut berada di Moody Gardens di Galveston Island, Texas, Amerika Serikat, dan diberi nama Morticia. Morticia didatangkan langsung dari Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bunga bangkai membutuhkan tujuh hingga 10 tahun untuk mekar pertama kalinya. Untuk selanjutnya, bunga dapat mekar dua hingga tiga tahun sekali. Ketika mekar, durasi proses ini hanya berlangsung 24 hingga 48 jam.
Sejak mulai mekar, Morticia mulai menarik bukan cuma serangga yang tertarik dengan bau busuknya tetapi juga pengunjung. Pengunjung mulai mengelilingi Morticia sejak pukul 20.00 waktu setempat sebelum akhirnya ia mekar pada tengah malam.
"Saya kagum. Ia lebih cantik daripada tanaman lain yang pernah saya lihat," kata Donita Brannon, manajer hortikultura Moody Gardens.
Para pengunjung bergantian mengabadikan Morticia bukan cuma secara gambar, namun sensasi menghirup bau busuk dari
Amophophallus titanum. Mereka penasaran mengapa tanaman itu dapat mengeluarkan aroma bangkai.
Aroma busuk
Amorphophallus titanum berasal dari senyawa kimia yang diekskresikan oleh bunga. Beberapa senyawa tersebut adalah dimethyl trisulfida yang berbau keju busuk, trimethylamine seperti bangkai ikan, asam isovaleric yang mirip bau kaki, dan indole atau bau feses.
Morticia bukanlah bunga bangkai pertama yang mekar di Amerika Serikat. Sebelumnya, bunga serupa mekar di US Botanic Garden Coservatory, pada 2013 silam. Bunga tersebut telah ditanam sejak 2007.
(les)