Sensasi Unik 'Makan' Air

Christina Andhika Setyanti | CNN Indonesia
Jumat, 17 Jun 2016 18:10 WIB
Setelah masa cronut 'tamat' dan digantikan dengan tren rainbow serta mirror cake, kini saatnya 'makan' air.
Raindrop Dessert. (CNN Indonesia/Christina Andhika Setyanti)
Jakarta, CNN Indonesia -- Beberapa tahun belakangan, dunia maya seolah digemparkan dengan tren kuliner terbaru. Setelah masa cronut 'tamat' dan digantikan dengan tren rainbow serta mirror cake, kini saatnya 'makan' air.

Bagaimana mungkin air bisa dimakan? Kebanyakan orang mungkin beranggapan kalau menyantap air itu ide yang terlalu revolusioner. Hanya saja kenyataannya, kini lini masa di seluruh dunia banyak dikejutkan dengan unggahan tetesan air embun yang bisa dimakan.

Tetesan air ini dikenal dengan nama raindrop dessert. Makanan ini diperkenalkan ke dunia luas oleh seorang chef berbasis di New York City, Darren Wong.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Raindrop dessert ini pada dasarnya adalah 'tetesan air' dari agar-agar berbentuk setengah bola yang disajikan bersama bubuk kedelai dan sirup gula tebu. Sebagai wadah penyajiannya digunakan wadah kertas yang dilipat dan dibentuk menyerupai daun berwarna cokelat.

Namun melihat bentuk dan penyajiannya, mungkin Anda akan langsung tahu kalau makanan ini sebenarnya bukan berasal dari New York, melainkan dari Jepang. Nama asli Jepang dari sajian unik ini sebenarnya adalah mizu shingen mochi.

Seperti namanya, mizu shingen mochi ini disebut juga sebagai mochi air. Di Jepang, ini merupakan makanan asli Jepang yang sudah disantap sejak lama.

Kepopuleran raindrop dessert ini akhirnya membuat banyak orang tertarik untuk mencoba. Bukan hanya populer di Amerika dan Jepang, tetesan air ini juga mulai merambah ke Indonesia.

Rasa penasaran akan rasanya serta pengalaman seru 'makan' air menjadi salah satu faktor penentu larisnya makanan penutup ini.

Adalah Nora Iskandar, seorang perempuan yang 'mewujudkan mimpi' orang Indonesia untuk bisa mencicipi makan air. Sejak akhir April 2016 lalu, Nora mulai memasarkan tetesan air ini lewat toko onlinenya, Raindrop Super Dessert.

"Awalnya saya iseng saja, karena lihat makanan ini lagi tren di Amerika," kata Nora kepada CNNIndonesia.com, pekan ini. "Saya coba-coba dan ternyata berhasil, akhirnya teman-teman support saya untuk mulai menjualnya."

Nora mulai memasarkan raindrop dessert ini dari bazaar ke bazaar. Dan nyatanya, kepopuleran raindrop dessert di dunia maya, benar-benar berhasil memancing minat anak muda di Jakarta untuk mencobanya.

"Animonya lumayan besar. Namun masih harus dilihat dulu untuk beberapa waktu ke depan. Bisa jadi populer di Amerika tapi kurang populer di Jakarta," katanya.

"Masalahnya, orang Amerika belum akrab dengan agar-agar, sedangkan orang Indonesia sudah akrab dengan agar. Jadi bisa jadi mereka sudah kenal rasanya dan tak terlalu antusias lagi."
Raindrop dessert sebenarnya adalah agar-agar yang dicetak berbentuk setengah bola. (CNN Indonesia/Fajrian)
Bagaimana rasanya makan air?

"Raindrop dessert ini ringan, lembut, dan menyegarkan seperti tetesan air yang di mulut," tulis Wong dalam laman Smorgasburg, restoran yang menjual raindrop cake di New York.

Meski bentuknya unik, namun sebenarnya dessert ini tidak memiliki rasa. Tak ada rasa manis yang tercecap di dalamnya. Pasalnya, camilan ini hanya terbuat dari dua macam bahan yaitu air dan agar-agar. Tak ada gula yang ditambahkan ke dalamnya sehingga Anda tak akan merasakan rasa manis di dalamnya.

Tekstur makanan ini sangat lembut dan hanya sedikit kenyal, tidak seperti agar-agar yang padat. Kunci untuk membuat sajian ini terletak pada rasio perbandingan antara agar-agar yang tepat dengan air. Jumlah air harus lebih banyak dibandingkan dengan agar-agar.

"Beda merek agar yang dipakai maka beda juga perbandingan dengan airnya," kata Nora yang enggan membocorkan merek agar-agar yang dipakainya.

Untuk mendapatkan cita rasa unik, di sinilah letak fungsi bubuk kacang kedelai dan sirup gula merah. Keduanya akan membantu memberi tekstur dan rasa pada si mochi air.

"Setelah saya coba rasa dari raindrop dessert yang original dengan sirup gula merah dan itu rasanya aneh," kata Nora.

"Maka itu, saya akhirnya berinovasi dengan aneka saus, bukan saus gula merah."

Nora pun menciptakan paduan raindrop dessert dengan aneka saus yang unik. Ada empat saus yang bisa dipadukan dengan raindrop super dessert, yaitu saus kopi, teh hijau, karamel, dan juga stroberi.

"Saus yang paling banyak disukai adalah saus karamel."

Tantangan lain untuk membuat raindrop dessert ini terletak pada warnanya yang transparan. Nora mengungkapkan raindrop cake ini harus bening dan bersih. Hal ini secara tak langsung mengharuskan untuk menjaga kebersihan alat. Kotoran sekecil apapun akan terlihat dan merusak 'pemandangan' jernih 'tetesan air' ini.

[Gambas:Video CNN]

(chs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER