Kemenpar Promosikan Wisata Bahari Bersama PUSI dan KBRI

advetorial | CNN Indonesia
Minggu, 04 Sep 2016 12:00 WIB
Kementrian Pariwisata (kemenpar) akan menggelar kegiatan Sales Mission Bahari 2016
Foto: adv
Jakarta, CNN Indonesia -- Tanggal 8 September mendatang Kementrian Pariwisata (kemenpar) akan menggelar kegiatan Sales Mission Bahari 2016. Rencananya, Kemenpar akan menantang para penggemar divers Filipina dalam kegiatan Sales Mission Bahari 2016. Kegiatan tersebut juga digelar dalam rangka mempromosikan pariwisata Indonesia di Dusit Thani Hotel, Manila.    

”Kegiatan tersebut mengikutsertakan 10 sellers dari Indonesia yang menjual paket diving di beberapa daerah di Indonesia, seperti Sabang, Aceh Besar, Banda Naera – Ambon, Yogyakarta, dan Bali,” ujar Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Tenggara Kemenpar, Rizki Handayani Mustafa, kemarin.   

Menurut wanita yang akrab disapa Kiki, para sellers akan diberikan kesempatan untuk mempresentasikan produk-produk wisata bawah laut unggulan tanah air di hadapan 40 buyers. Para buyers berasal dari diving schools, dive operator, dive equipment suppliers, travel operator, independent divers dan dive journalists yang berada di Filipina.    

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

”Untuk pemilihan 40 buyers tersebut, Kemenpar bekerjasama dengan Persatuan Usaha Selam Indonesia (PUSI) dan Perkumpulan Usaha Wisata Bawah Laut Indonesia, serta KBRI di Filipina,” ujar wanita jebolan ITB Bandung itu.    

Kiki juga mengungkapkan, nantinya acara tersebut akan didahului dengan update product presentation. Nantinya akan ada dua orang narasumber yang menyampaikan presentasi tentang konektivitas dari Filipina ke spot-spot diving di Indonesia.    

”Presentasi mengenai konektivitas ini sangat penting, mengingat konektivitas masih menjadi kendala terbesar promosi diving Indonesia, terlebih lagi spot-spot diving tersebar di berbagai pulau di Indonesia. Usai sesi presentasi akan dilakukan interactive dialogue dengan para buyers untuk mendapatkan feedback, kendala, dan bisnis dengan mengirimkan divers dari Filipina ke destinasi diving di Indonesia,” ujar Kiki.    

Lebih lanjut Kiki menambahkan, paket-paket wisata bahari selam atau diving di destinasi-destinasi dengan spot diving unggulan Indonesia akan ditawarkan di acara tersebut. Hal tersebut dimaksudkan sebagai upaya pencapaian target kunjungan wisatawan mancanegara (wisman). Tahun 2019, diharapkan pencapaian target kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 12 juta pengunjung.    

Menpar Arief Yahya juga menyebut kekuatan marine tourism Indonesia itu sudah global level. Sangat  bisa diandalkan, selalu menempati tom 20 dunia. "Atraksinya sudah sangat kuat. Wisata bahari itu dipecah menjadi 3, coastal zone (pantai), sea zone (antar pulau) dan underwater zone (bawah laut). Ketiganya kita sangat kuat," jelas Arief Yahya.     

Arief Yahya juga berpendapat bahwa wisata selam di Indonesia tumbuh dalam lima tahun belakangan ini. Indonesia juga masuk dalam kawasan The Coral Triangle dengan kekayaan bawah laut terindah dan terlengkap menjadikan Indonesia target para diver dunia maupun domestik.  
”Indonesia juga memiliki 55 destinasi diving dan lebih dari 1.500 dive spots tersebar dari Aceh sampai Papua dan jumlah ini lebih banyak dibandingkan dengan negara tetangga seperti Malaysia atau Filipina. Maka kami sangat optimis mereka akan sangat tertarik dengan tanah air kita,” ujar Menpar Arief Yahya.  

Menariknya, spot diving terbaik di Indonesia sudah diakui oleh dunia. Beberapa spot diving terbaik dunia yang dimiliki Indonesia, antara lain Raja Ampat, Pulau Komodo, Derawan, Togean, Wakatobi, Gili Air, dan Bunaken.Filipina merupakan pasar yang sangat potensial bagi promosi paket-paket diving Indonesia.

”Penduduk Filipina memiliki minat yang besar terhadap wisata ini, namun tidak banyak spot-spot diving. Namun demikian, destinasi-destinasi diving Indonesia masih belum banyak dikenal di Filipina sehingga promosi diving Indonesia sangat perlu dilaksanakan secara berkesinambungan,” tambah Rizki.   

Oleh sebab itu, Kemenpar terus berusaha untuk meningkatkan promosi wisata diving di Indonesia. Salah satu upaya meningkatkan promosi wisata diving adalah melalui kegiatan Sales Mission Diving yang akan dilaksanakan di Manila tersebut.  

Kiki juga menambahkan, Indonesia memiliki puluhan spot menyelam yang terkenal seperti Sonegat, Pulau Keraka, Pulau Syahrir Batu Kapal, Pulau Hatta, serta Pulau Ai, semuanya indah. Selain itu, . 

Indonesia juga memiliki 20 titik penyelaman di Bunaken - Sulawesi Utara, Taman Nasional Wakatobi, 88 titik penyelaman di Selat Lembeh - Sulawesi Utara serta tiga spot diving di Pulau Weh - Aceh. 
 
Sejumlah titik penyelaman tersebar di Labuan Bajo, Pulau Komodo, dan Pulau Rinci –NTT. 50 titik penyelaman di laut Alor. Ada juga 28 titik penyelaman di Derawan. Spot diving di Teluk Cenderawasih dan spot diving  di Raja Ampat yang diketahui memang sangat-sangat indah.   
Anda juga harus mengetahui bahwa lokasi perairan Indonesia merupakan pusat dari Corral Triangle. Selain itu, semua fauna-fauna yang unik dan langka sudah dimiliki Indonesia. "Indonesia merupakan pilihan yang tepat untuk tujuan wisata diving. Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki lebih dari 17.000 pulau serta merupakan pusat dari corral reef triangle yang memiliki berbagai lokasi diving berpanorama indah dan unik," tambah Kiki.  

"Potensi Indonesia besar. Dua per tiga coral dan biodiversity dunia ada di Indonesia. Rugi besar kalau kita tidak bisa meyakinkan wisman untuk menyelami wisata bahari di tanah air," lanjut Kiki.     

”Sales Mission Bahari di Filipina merupakan kegiatan yang dilaksanakan secara berangkai. Sebelumnya, kegiatan serupa telah dilaksanakan di Bangkok, Thailand pada bulan Mei 2016, Singapura pada bulan Juni 2016, dan Malaysia pada bulan Juli 2016,” tutup Kiki.  

Tujuh dari 10 Bali Baru yang dikembangkan Indonesia adalah wisata bahari. Wisata bahari sudah pasti meliputi coastal zone (bentang pantai), underwater (bawah laut), dan sea zone (wisata antar pulau dengan yacht). Bukan hanya dalam ketiga hal itu, Indonesia juga unggul segala-galanya dalam hal pariwisata. (sai/sai)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER