Dua Penghargaan Berhasil Diraih Wonderful Indonesia di Xian

adv | CNN Indonesia
Kamis, 01 Sep 2016 15:33 WIB
Wonderful Indonesia kembali mendapatkan pujian di level internasional.
Foto: adv
Jakarta, CNN Indonesia -- Wonderful Indonesia kembali mendapatkan pujian di level internasional. Pada kesempatan ini Wonderful Indonesia mendapatkan penghargaan The Most Popular Pavilion dan The Most Organized di Xian, Tiongkok.

Xian dikenal sebagai salah satu tempat ditemukannya patung-patung pasukan Terracotta pada tahun 1974 silam. Xian juga merupakan salah satu dari empat Ibu kota Kuno Tiongkok yang juga merupakan pusat pemerintahan banyak dinasti-dinasti Tiongkok yang paling berpengaruh, seperti Zhou, Qin, Han, Sui, dan Tang.

Penghargaan tersebut berhasil disambar di Xian dari gelaran Silk Road Int'l Expo pada tanggal 26 hingga 28 Agustus 2016 lalu. Di pameran internasional ini, hanya Jepang dan Korea Selatan yang bisa mengimbangi Indonesia. Sedangkan Malaysia, yang biasanya menjadi rival bebuyutan Indonesia, tidak memperoleh satu penghargaan pun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Wonderful Indonesia mendapatkan dua penghargaan sekaligus dari momentum Silk Road Int'l Expo di Xian, Tiongkok. Kita sukses mengalahkan Malaysia,” ujar I Gde Pitana, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kemenpar.

Keberhasilan ini dinilai oleh Pitana untuk mengukuhkan kepercayaan pasar pariwisata dunia terhadap brand Wonderful Indonesia. Kemenangan ini semakin terasa lengkap setelah sebelumnya Wonderful Indonesia juga menyambar penghargaan The Most Beautiful Diving Destination di Taiwan. Prestasi Indonesia tak hanya sampai di situ. Dua penghargaan bergengsi kategori Best Innovative Stand dan 10 sqm & Over berhasil disambar dari Travel Tourism Exhibition di Sydney.

Kebanggaan Pitana makin memuncak ketika melihat jumlah peserta yang banyak di Forum Perdagangan dan Kerjasama Pasar Timur dan Barat Tiongkok di Xian. Terdapat lebih dari 12.000 ofisial dan pengusaha dari 37 negara juga delegasi dari 27 provinsi di Tiongkok yang ikut serta di dalamnya. "Jadi sangat strategis bagi Indonesia. Apalagi pasar Tiongkok adalah pasar utama penyumbang jumlah wisman terbesar," ujar I Gde Pitana.

Menurut data yang didapat oleh Kemenpar, wisatawan asal Tiongkok yang berkunjung ke Indonesia tahun lalu mencapai 1.141.330 orang. Namun, bIla disandingkan dengan jumlah outbond, jumlahnya masih sangat kecil.

"Di 2015 ada 120 juta outbound traveler Tiongkok. Jadi yang masuk ke Indonesia belum sampai 1% dari outbound negara itu. Award ini bisa menjadikan tumpangan untuk mempopulerkan destinasi wisata Indonesia," tambah Pitana. Merujuk pada data tersebut, Pitana yakin Wonderful Indonesia bisa menjaring 1.700.000 wisman asal Tiongkok sampai tutup tahun ini.

Untuk meningkatkan pariwisata di dalam negeri, Indonesia juga tak tinggal diam. Berbagai infrastruktur sedang dibangun, termasuk kawasan ekonomi khusus yang sebagian di antaranya mengkhususkan diri di bidang pariwisata. Di antaranya Danau Toba Sumut, Tanjung Kelayang Babel, Tanjung Lesung Banten, Kepulauan Seribu dan Kota Lama Jakarta, Borobudur Jateng, Bromo Tengger Semeru Jatim, Mandalika Lombok, Labuan Bajo NTT, Wakatobi Sultra, hingga Morotai Maltara.

"Kompetisi dan awarding itu punya makna penting baik internal maupun eksternal. Ke dalamnya akan meningkatkan kualitas dan kemampuan SDM dalam hospitality. Sementara ke luar, akan mendongkrak kredibilitas Indonesia di dunia internasional. Setelah award ini, saya yakin, kita bisa menjaring 1.700.000 wisman asal Tiongkok sampai akhir 2016 nanti," pungkas Pitana.

Arief Yahya selaku Menteri Pariwisat RI turut mengungkapkan bahwa sebuah penghargaan sangat penting bagi pariwisata Indonesia. Penghargaan tersebut bisa diaplikasikan kepada aspek 3C, yakni Calibration, Confidence, dan Credibility.

"Calibration mendekati konsep yang ideal dan memenuhi segala persyaratan yang ada dalam kriteria panilaian. Confidence secara internal menaikkan rasa percaya diri. Credibility, ke luar atau eksternal menaikkan rasa percaya diri bahwa Wonderful Indonesia memang oke. Ujungnya brand value Wonderful Indonesia naik yang bisa berdampak pada harga parwisata ke Indonesia semakin naik," tutup Menpar Arief Yahya. (odh/odh)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER