Semarang, CNN Indonesia -- Sudah punya jadwal berlibur di akhir pekan ini? Jika belum, sempatkan diri untuk berkunjung ke Kota Semarang. Masih ada
event seru yang akan digelar sebagai rangkaian hari jadi Kota Semarang ke-470.
Selama tiga hari, sejak 18-20 Mei 2017, akan digelar
event tahunan Festival Banjir Kanal Barat 2017. Nantinya akan diterbangkan 4.700 lampion sebagai lambang HUT Kota Semarang ke- 470 di sungai yang lebarnya sekitar 30 meter itu.
Event tahunan yang sudah digelar untuk ketujuh kalinya ini, akan digelar bersamaan dengan
event Semarang Introducing Market di Kawasan Banjir Kanal Barat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Siapa pun bisa datang ke festival ini tanpa dipungut biaya (gratis). Festival akan dibuka pukul 10.00 hingga 23.00 WIB. Rencananya, pada Kamis malam (18/5/2017) pukul 22.00 WIB, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi akan membuka festival ini.
Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Semaran Achyani menuturkan, selama
event berlangsung, Pemerintah Kota Semarang melalui Dinas Perhubungan bekerja sama Satlantas Polrestabes Semarang melakukan penutupan ruas jalan agar tidak menimbulkan kemacetan arus lalu lintas di sekitar lokasi.
”Penutupan dilakukan di sepanjang Jalan Bojong Salaman mulai Rabu siang sampai Minggu jam 00.00 WIB. Sementara bagi pengunjung yang akan menyaksikan gelaran
event Festival Banjir Kanal Barat, panitia telah menyediakan kantong parkir di beberapa titik, seperti Jalan Jenderal Sudirman, Pusponjolo Timur II-XII, Bulu Stalan I-V, Lemah Gempal I-IV dan Basudewo,” katanya.
Di lain sisi, Dwi Setyowati selaku Kepala Bidang Kesenian Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kabidkes Disbudpar) Kota Semarang menjelaskan,
event ini mengambil tema "Pesona Lampion dan Pameran Bangga Semarang“.
Pada hari pertama saat pembukaan Pesona Lampion dan Pameran Bangga Semarang akan dihadiri Esthy Reko Astufi Deputi Pengembangan Pemasaran Nusantara Kemenpar, Hendrar Prihadi Walikota Semarang, dan Bupati se- Kedungsepur (Kendal, Demak, Ungaran).
Festival ini difokuskan di area pinggir kali Banjir Kanal tepatnya di Jalan Bojong Salaman Banjir Kanal Barat Semarang. Ada satu hal yang membedakan festival tahun ini dengan tahun sebelumnya. Kali ini ada satu panggung utama yang didesain khusus tepat di area kursi undangan VIP dan pengunjung.
"Selain itu, juga kami sajikan ratusan
stand kuliner dan UMKM, serta dua panggung mini di area tersebut,” jelasnya saat ditemui di Gedung Pandandaran Jalan Imam Bonjol Semarang, Selasa (16/5/2017).
Dwi menambahkan, akan ada 20 perahu hias dari peserta lomba pada hari pertama. Selain itu, juga disajikan hiburan musik yang akan dikemas khusus di panggung utama dengan hadirnya Cakra Khan penyanyi solo papan atas yang akan berkolaborasi dengan Gamelan Pelangi. Deretan
talent lokal juga akan mengisi panggung utama dihari kedua dan ketiga.
Berbagai acara menarik lainnya pun sudah disiapkan untuk menarik kunjungan wisatawan ke Semarang.
Acara itu antara lain Festival Perahu Hias, Tari Sinergi Budaya, Gamelan Pelangi, Fire Dance dan Street Art Festival. Pengunjung juga dapat ber-
selfie di sana karena panitia menyediakan
stand Lampion Kapal Photo Boot untuk berfoto ria.
Tak hanya itu, pengunjung juga akan dihibur dengan konser musik dangdut oleh artis Uut Selly yang diiringi orkesta musik Shakuntala pada Jumat malam (19/5/2017).
Sementara pada Sabtu malam (20/5/2017), akan ada konser musik yang diramaikan grup musik Lookman and Jawaica mulai pukul 19.00 WIB. Ada juga pameran aneka produk unggulan 100 UMKM Kota Semarang yang akan menawarkan produk murah berkualitas.
Pastinya Menpar Arief Yahya merespons positif kreativitas
events seperti yang sedang direncanakan di Banjir Kanal Barat Semarang itu. Acaranya bagus, pasti foto-foto malamnya bagus juga.
"Promosikan di media sosial, libatkan anak-anak GenPI, Generasi Pesona Indonesia di Jateng, biar mewarnai media sosial dan bisa dinikmati oleh semua orang dari segala penjuru mata angin," kata Menpar Arief Yahya.