Jakarta, CNN Indonesia -- Dubai Holding berencana membangun satu pulau reklamasi baru bernama Marsa Al Arab bernilai US$1,72 miliar setara Rp23,04 triliun yang ditargetkan selesai 2020 mendatang.
Dua pulau seluas 4 juta kaki persegi tersebut akan membentang di kedua sisi Burj Al Arab Jumeirah, hotel yang menjadi ciri khas Dubai berbentuk perahu layar.
Dikutip dari
CNN, pulau Marsa Al Arab akan menambah jumlah kamar hotel milik grup bisnis Jumeirah yang merupakan anak usaha Dubai Holding sebanyak 2.400 unit
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di pulau reklamasi itu, perusahaan yang mayoritas sahamnya dimiliki penguasa Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum juga akan berdiri resor khusus keluarga. Resor tersebut dilengkapi dengan bioskop raksasa dengan kapasitas penonton 1.700 orang, dan 300 unit apartemen mewah ditepi laut.
Sementara satu pulau lainnya disiapkan sebagai kawasan wisata pulau pribadi dengan fasilitas super premium bagi kalangan atas. Setidaknya bakal berdiri 14 villa mewah dan satu hotel butik di sana.
Dalam keterangan resminya, grup Jumeirah memastikan dua pulau tersebut akan terbuka bagi wisatawan yang datang ke Dubai. Tidak seperti aset properti lain di kota tersebut yang sekarang justru banyak dimiliki secara perorangan.
(gen)