Tomohon Gelar Festival Bunga Hias pada Agustus 2017
advertorial | CNN Indonesia
Senin, 22 Mei 2017 13:13 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Acara Tomohon International Flower Festival (TIFF) 2017 di Sulawesi Utara, diyakini tak kalah dengan parade bunga di Pasadena, Amerika Serikat. Langsung saja datang ke Tomohon pada 7-12 Agustus 2017 mendatang.
Wisatawan akan dihibur oleh lima agenda utama. Di antaranya pada 7-10 Agustus 2017, ada Kontes Ratu Bunga Nusantara sebagai ajang kontes menjaring minat dan bakat para putri terbaik se-Indonesia dalam mengembangkan minat dan bakat.
Pada (8/8/2017) akan digelar Tournament of Flowers yang merupakan parade kendaraan hias. Agenda ini akan diikuti oleh perwakilan negara sahabat, pemerintah provinsi dan kabupaten atau kota se-Indonesia, BUMN atau BUMD, serta instansi atau perusahaan swasta.
Selain itu, ada Tomohon Flower Carnival yang akan menampilkan eksotisme bunga dalam balutan pakaian kreatif yang dirancang oleh para perancang lokal maupun nasional.
Ada juga Pagelaran Seni dan Budaya Nusantara pada 8-12 Agustus 2017 yang akan menampilkan warisan seni dan budaya nusantara.
Terakhir, ada kegiatan Tourism, Trade, Investment, and Floriculture Expo pada 7-12 Agustus 2017. Pameran ini akan menyajikan pameran florikultura, lanskap taman bunga, hingga pameran pariwisata, perdagangan, dan investasi.
Peresmian TIFF 2017 berlangsung dengan meriah di Car Free Day Jalan Sudirman, Jakarta, Minggu (21/5/2017). Acara yang didukung oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya ini dihadiri oleh rombongan Pemerintah Sulawesi Utara dan Kota Tomohon.
Acara ini dimeriahkan oleh deretan kegiatan menarik. Antara lain mini karnaval, Tari Kabasaran, dan pawai mobil float yang dihiasi bunga. Para peserta berjalan kaki dari Jalan Sudirman menuju Gedung Sapta Pesona, Kantor Kementerian Pariwisata (Kemenpar).
Kemudian peresmian TIFF 2017 dilanjutkan dengan pameran 7 destinasi terbaik di Tomohon atau yang dikenal dengan nama ‘The 7 Wonders of Tomohon’. Acara ini dilakukan di Balairung Soesilo Sudarman, Gedung Sapta Pesona, Kemenpar.
Acara makin meriah dengan suguhan atraksi kolintang, tarian dari Minahasa, hingga peluncuran maskot TIFF bernama Kristo. Nama maskot ini diambil dari nama bunga khas Tomohon, bunga Krisan.
"TIFF 2017 merupakan salah satu kegiatan promosi kreatif Kota Tomohon untuk meningkatkan pergerakan wisatawan. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang promosi bagi masyarakat Kota Tomohon," ujar Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan Promosi Pariwisata Nusantara (BP3N) Kemenpar, Mumus Muslim.
Diharapkan festival ini dapat menjadi wadah masyarakat untuk dapat menampilkan kreativitas dan sebagai pendorong petani juga pengrajin bunga untuk meningkatkan kualitas produknya.
Menurut Mumus, penyelenggaraan festival ini merupakan salah satu cara yang efektif untuk mempromosikan daya tarik destinasi pariwisata Sulut. Bila selama ini Sulut dikenal wisatawan dalam negeri dan mancanegara dengan obyek wisata bahari antara lain taman laut Pulau Bunaken.
"Adanya penyelenggaraan TIFF ini menjadikan Tomohon semakin dikenal oleh wisatawan sebagai kota dan pusat industri bunga dan menjadi daya tarik pariwisata Sulut," kata Mumus.
Wali Kota Tomohon, Jimmy Feidie Eman juga angkat bicara soal festival ini. Ia mengungkapkan tema ‘The 7 Wonders of Tomohon’ diangkat untuk menegaskan Tomohon dikaruniai keindahan alam berupa 7 gunung (Lokon, Empung, Tatawiran, Mahawu, Tampusu, Masarang, dan Kasuratan), 7 danau (Danau Tampusu, Linow, Pangolombian, Sineleyan, dan Panunuzaen, Linow Oki, dan Kasewean), dan 7 air terjun (Tapahan Rinokrok, Tumimperas, Regesan, Ranowawa, TekaanTelu, Kanderawatu, dan Kinapesutan).
"Tomohon memiliki destinasi wisata unggulan. Hanya di Kota Tomohon kita bisa melihat di tiga lanskap sekaligus, di puncak Temboan tepatnya. Kita bisa melihat gunung, danau, dan laut dari segala arah dan di Indonesia," ujar Jimmy.
Faktanya, jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Kota Tomohon pada 2016 mencapai 26.261 serta pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) mencapai 244.563 orang.
"Saat event TIFF 2017, target wisman yang datang ke Kota Tomohon di bulan Agustus akan mencapai 6.000 wisman dan 160 ribu wisnus," ungkap Jimmy.
Wisatawan akan dihibur oleh lima agenda utama. Di antaranya pada 7-10 Agustus 2017, ada Kontes Ratu Bunga Nusantara sebagai ajang kontes menjaring minat dan bakat para putri terbaik se-Indonesia dalam mengembangkan minat dan bakat.
Pada (8/8/2017) akan digelar Tournament of Flowers yang merupakan parade kendaraan hias. Agenda ini akan diikuti oleh perwakilan negara sahabat, pemerintah provinsi dan kabupaten atau kota se-Indonesia, BUMN atau BUMD, serta instansi atau perusahaan swasta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada juga Pagelaran Seni dan Budaya Nusantara pada 8-12 Agustus 2017 yang akan menampilkan warisan seni dan budaya nusantara.
Terakhir, ada kegiatan Tourism, Trade, Investment, and Floriculture Expo pada 7-12 Agustus 2017. Pameran ini akan menyajikan pameran florikultura, lanskap taman bunga, hingga pameran pariwisata, perdagangan, dan investasi.
Peresmian TIFF 2017 berlangsung dengan meriah di Car Free Day Jalan Sudirman, Jakarta, Minggu (21/5/2017). Acara yang didukung oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya ini dihadiri oleh rombongan Pemerintah Sulawesi Utara dan Kota Tomohon.
Acara ini dimeriahkan oleh deretan kegiatan menarik. Antara lain mini karnaval, Tari Kabasaran, dan pawai mobil float yang dihiasi bunga. Para peserta berjalan kaki dari Jalan Sudirman menuju Gedung Sapta Pesona, Kantor Kementerian Pariwisata (Kemenpar).
Kemudian peresmian TIFF 2017 dilanjutkan dengan pameran 7 destinasi terbaik di Tomohon atau yang dikenal dengan nama ‘The 7 Wonders of Tomohon’. Acara ini dilakukan di Balairung Soesilo Sudarman, Gedung Sapta Pesona, Kemenpar.
Acara makin meriah dengan suguhan atraksi kolintang, tarian dari Minahasa, hingga peluncuran maskot TIFF bernama Kristo. Nama maskot ini diambil dari nama bunga khas Tomohon, bunga Krisan.
"TIFF 2017 merupakan salah satu kegiatan promosi kreatif Kota Tomohon untuk meningkatkan pergerakan wisatawan. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang promosi bagi masyarakat Kota Tomohon," ujar Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan Promosi Pariwisata Nusantara (BP3N) Kemenpar, Mumus Muslim.
Diharapkan festival ini dapat menjadi wadah masyarakat untuk dapat menampilkan kreativitas dan sebagai pendorong petani juga pengrajin bunga untuk meningkatkan kualitas produknya.
Menurut Mumus, penyelenggaraan festival ini merupakan salah satu cara yang efektif untuk mempromosikan daya tarik destinasi pariwisata Sulut. Bila selama ini Sulut dikenal wisatawan dalam negeri dan mancanegara dengan obyek wisata bahari antara lain taman laut Pulau Bunaken.
"Adanya penyelenggaraan TIFF ini menjadikan Tomohon semakin dikenal oleh wisatawan sebagai kota dan pusat industri bunga dan menjadi daya tarik pariwisata Sulut," kata Mumus.
Wali Kota Tomohon, Jimmy Feidie Eman juga angkat bicara soal festival ini. Ia mengungkapkan tema ‘The 7 Wonders of Tomohon’ diangkat untuk menegaskan Tomohon dikaruniai keindahan alam berupa 7 gunung (Lokon, Empung, Tatawiran, Mahawu, Tampusu, Masarang, dan Kasuratan), 7 danau (Danau Tampusu, Linow, Pangolombian, Sineleyan, dan Panunuzaen, Linow Oki, dan Kasewean), dan 7 air terjun (Tapahan Rinokrok, Tumimperas, Regesan, Ranowawa, TekaanTelu, Kanderawatu, dan Kinapesutan).
"Tomohon memiliki destinasi wisata unggulan. Hanya di Kota Tomohon kita bisa melihat di tiga lanskap sekaligus, di puncak Temboan tepatnya. Kita bisa melihat gunung, danau, dan laut dari segala arah dan di Indonesia," ujar Jimmy.
Faktanya, jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Kota Tomohon pada 2016 mencapai 26.261 serta pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) mencapai 244.563 orang.
"Saat event TIFF 2017, target wisman yang datang ke Kota Tomohon di bulan Agustus akan mencapai 6.000 wisman dan 160 ribu wisnus," ungkap Jimmy.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER