Indonesia Jadi Tuan Rumah Festival Tourism Prancis

advertorial | CNN Indonesia
Rabu, 21 Jun 2017 14:11 WIB
Branding Wonderful Indonesia kembali eksis di Eropa.
Prancis, CNN Indonesia -- Branding Wonderful Indonesia kembali eksis di Eropa. Kali ini giliran Prancis yang dikenalkan Wonderful Indonesia dalam ajang Festival Tourism International. Di acara ini, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) melalui Visit Indonesia Tourism Officer (VITO) Prancis diundang khusus oleh Universitas Anger untuk mempresentasikan Wonderful Indonesia.

"Ini merupakan suatu kehormatan bagi Indonesia. Biasanya tourism office harus membayar untuk berpresentasi dalam acara promosi pariwisata bertaraf internasional ini, tapi kali ini justru terbalik. Organizer yang justru mengundang VITO di acara mereka. Warga Prancis tertarik dan ingin tahu tentang Indonesia," ujar Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kemenpar, I Gde Pitana.

Pitana menjelaskan, Festival Tourism International yang diselenggarakan 15-17 Juni 2017 merupakan acara yang pertama kali diadakan oleh Universitas Angers.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia menjadi negara tamu tahun ini. Beberapa kegiatan seperti forum diskusi dengan dosen-dosen dari universitas di Indonesia, pertunjukan tarian dan gamelan Indonesia, hingga pasar seni barang-barang menjadi atraksi yang ditampilan untuk merayu warga Prancis yang datang.

"Juga terdapat konferensi tentang Indonesia yang diadakan selama tiga hari di kota Angers, yang terletak di sebelah barat Prancis, yang menempuh sekitar 1.5 jam perjalanan dengan kereta cepat TGV dari Paris," tambahnya.

VITO Prancis Eka Moncarre mengatakan, pihaknya menggunakan kesempatan emas ini sebagai strategi marketing untuk menjaring orang Prancis sebanyak-banyaknya untuk mengunjungi Indonesia.

"Salah satu market potential yakni mahasiswa. Kebanyakan dari mereka tidak mempunyai banyak uang, tetapi mereka bisa bekerja dan menyimpan uang untuk traveling. Biasanya mereka traveling selama dua bulan," ujarnya.

Eka menambahkan, mahasiswa di sana memiliki minat yang tinggi untuk traveling dan meng-explore berbagai penjuru di dunia. Terlebih mahasiswa serta orang Prancis pada umumnya sangat suka dengan petualangan. Mereka lebih suka berbaur dan tinggal berdekatan dengan warga setempat.

"Yang paling utama adalah minat. Mahasiswa itu tidak peduli dengan destinasi yang jauh dan mereka sangat suka sekali megunjungi daerah-daerah wisata yang belum berkembang dan masih adventure. Market mahasiswa ini yakni market yang sangat potensial apalagi untuk homestay project di Indonesia karena mereka lebih suka tinggal di homestay daripada di hotel," katanya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menyebut Prancis merupakan top three pasar wisatawan mancanegara Eropa yang ke Indonesia, setelah Inggris.

"Geografi Prancis cukup luas dan 60% lebih orang Prancis yang traveling ke Indonesia berasal dari luar Prancis," ujarnya.

Arief berkomitmen menggarap wisatawan asal Prancis. Hasilnya terbukti meningkatkan kunjungan turis dari Prancis ke Indonesia sekitar 20% mencapai 250.921 orang pada tahun lalu. Tahun ini ditargetkan mencapai 330 ribu wisatawan Prancis.

"Prancis ditargetkan tahun ini untuk mendatangkan 330 ribu visitors ke Indonesia. Semoga dengan Festival Tourism International ini, target yang ditetapkan akan tercapai," tegasnya.
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER