Ironman 70.3 Bintan Dirajai Atlet Selandia Baru

advertorial | CNN Indonesia
Selasa, 22 Agu 2017 14:37 WIB
Jawara Ironman 70.3 Bintan berhasil diraih dua atlet pria dan wanita asal Selandia Baru, Mike Philips dan Amelia Watkinson.
Bintan, CNN Indonesia -- Jawara Ironman 70.3 Bintan berhasil diraih dua atlet pria dan wanita asal Selandia Baru, Mike Philips dan Amelia Watkinson. Mike menjadi atlet pria tercepat dengan waktu 3 jam 54 menit. Sedangkan Amelia Watkinson menjadi atlet tercepat wanita dengan waktu 4 jam 20 menit. 

"Selamat bagi para pemenang. Para pemenang akan mendapatkan  total hadiah US$ 15 ribu dan kesempatan 30 slot untuk Ironman World Championship 2018 yang akan kami laksanakan di Nelson Mandela Bay, Afrika Selatan. Terima kasih juga kepada Indonesia yang telah menjadi tuan rumah yang baik dan alamnya yang sangat menawan," ujar CEO MetaSport Nathalie Marquet, sebagai panitia pelaksana event tersebut.

Untuk Bintan, ini merupakan prestasi ciamik yang patut diacungi jempol. Sebab, destinasi yang juga masuk ke dalam wilayah destinasi crossborder Tanah Air ini sukses menjadi tuan rumah yang baik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemasan acara pertandingan pun menarik. Sebelumnya, 300 anak berumur  6-12 tahun turut mengikuti kompetisi lari dengan jarak sejauh 1,5 kilometer yang diberi nama 'Iron Kids'. 

Iron Kids yang menjadi rangkaian kegiatan Ironman 70.3 Bintan 2017 yang dilangsungkan pada Sabtu (19/8/2017)  di Lagoi Bintan. Kegiatan itu dibuka oleh Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Tenggara Kemenpar Rizky Handayani. Rizki juga mendapatkan kehormatan untuk mengibarkan flagoff bersama Kepala Dinas Pariwisata Luki Zaki Prawira dan pihak sponsor Indofood di pertandingan inti Ironman.

Luki mengataka, suksesnya acara yang digelar pada Minggu (20/8/2017) ini menunjukkan bahwa popularitas Ironman 70.3 sudah dikenal luas. Selain itu, juga menunjukkan Bintan sebagai destinasi lengkap yang layak dikunjungi wisata keluarga.

"Benar, Ironman ini potensinya dahsyat. Dia bisa menciptakan image bahwa Bintan destinasi yang lengkap dan cocok untuk didatangi bersama keluarga besar baik bagi wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara. Karena setiap peserta pasti membawa keluarga, jadi Ironman ini bisa kita sebut dengan Bintan Family Tourism," ujar Luki.

Lebih lanjut Luki mengatakan Bintan memiliki berbagai syarat yang harus dimiliki satu destinasi. Mulai dari aksesibilitas, amenitas, dan juga atraksi. Bahkan semua unsur tersebut di Bintan telah berstandar dunia dengan keragaman yang dapat dinikmati wisatawan dari berbagai kalangan.

"Destinasi kita sangat lengkap, bahkan di Bintan punya kolam renang yang hanya ada di Bintan, kita punya lapangan golf, kita punya resor yang lengkap. Jika Anda membawa keluarga,  maka sudah pasti akan tertampung di sini dan semua senang dengan alam yang asli dan tidak dimilliki negara lain. Kita punya keindahan alam yang bisa kami persembahkan di Ironman. Tentu ini akan memberikan dampak yang besar," ujar Luki.

Ironman 70.3 Bintan 2017 sendiri diikuti 1.200 peserta yang 80 persennya merupakan wisatawan mancanegara dari 52 negara. Para triathlete 'melahap' rute menantang yang 'dibungkus' dengan keindahan pemandangan alam di Pulau Bintan, Kepulauan Riau. Hal itulah yang akan membawa para triathlete ke perjalanan tak terlupakan di Pulau Bintan.

Para peserta memulai lomba pada pagi hari dengan berenang sejauh 1,9 kilometer dari titik start di Plaza Lagoi, pusat pengembangan pariwisata Teluk Lagoi di zona khusus Bintan Resort.

Selanjutnya para atlet bersepeda sejauh 90 kilometer di jalanan yang mulus dan lebar. Baik renang dan sepeda, masih mengambil rute yang sama dengan tahun lalu. Lokasi rute tersebut pun pernah dianugerahi sebagai 'The Best Long Course' di Asia pada 2016 oleh Asia Tri.

Sementara untuk rute lari, telah dilakukan penyesuaian oleh MetaSport selaku penyelenggara lomba. Peserta akan menempuh jarak sejauh 21 kilometer dengan lintasan yang lebih memudahkan triathlete serta memiliki pemandangan lebih menarik dibanding penyelenggaraan tahun sebelumnya. Dengan demikian akan terasa lebih menarik bagi para triathlete

General Manager Bintan Resorts Cakrawala Abdul Wahab juga memaparkan bahwa dari 1.200 triathlete, jumlah  family dan spectator-nya lebih dari 3.000 Wisman. Karena setiap atletnya membawa dua hingga tiga orang anggota keluarganya ke Bintan berolahraga sambil berwisata.

"1.800 Kamar di hotel kami di wilayah Bintan, habis ludes karena mereka membawa keluarga. Bayangkan saja jika rata-rata per orang ditaksir spending money US$ 1.00. Jika dalam satu resort saja yang habis ter-booking 1.800 kamar dengan rata-rata dua orang, maka bisa tercapai nilai US$ 3,6 juta," ujar Wahab.

Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Asia Tenggara Kemenpar Rizki Handayani menyatakan bahwa Kemenpar akan terus konsisten mendukung event-event sport tourism dengan level internasional. Olahraga saat ini menjadi lifestyle, peningkatan kesadaran masyarakat dunia untuk hidup sehat dan dapat dimanfaatkan dengan memperbanyak atraksi dalam bentuk event.

Wanita berhijab itu mengapresiasi Ironman 70.3. Selain mendatangkan wisman, Ironman 70.3 juga meningkatkan exposure pariwisata Bintan di dunia internasional. Kemenpar mendukung kegiatan semacam ini tidak hanya secara langsung, namun bisa dari sisi lain.

"Kami terus menggenjot promosi dengan berbagai skema. Dengan program promosi wonderful Indonesia terpadu, mendukung program di wilayah crossborder, kami melalukan program kerja sama dengan Airport Changi di Singapura. Kita menjual paket di Singapura kerja sama dengan wholeseller, kerja sama dengan event MICE," kata Rizki.

"Bintan ini merupakan pintu masuk yang sangat 'seksi' untuk wisatawan Singapura maupun Malaysia. Kita harus menjaganya dengan atraksi dan kebersihannya harus fokus agar wisatawan nyaman ke Batam dan Bintan," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya.
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER