Monumen Nasional (Monas) dibangun di era kepemimpinan Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno. Monumen dengan pucuk lidah api berlapis emas di puncaknya itu dibangun demi mengenang perjuangan rakyat Indonesia merebut kemerdekaan. Monumen tersebut mulai dibangun pada 17 Agustus 1961 di bawah perintah Presiden Soekarno, dan dibuka untuk umum pada tanggal 12 Juli 1975. Walau tak semegah Air Mancur Bergoyang di Purwakarta, Air Mancur Monas yang kembali difungsikan sejak terakhir kali pada 2005, juga menjadi atraksi wisata murah meriah yang dianggap berharga bagi warga kalangan menengah ke bawah di Jakarta.
Setiap akhir pekan, mereka yang tak ingin mengeluarkan uang bisa duduk di atas rerumputan sambil melihat penampilan band.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT