Jakarta, CNN Indonesia -- Setidaknya 60 orang jatuh sakit dan 12 orang lainnya harus dirawat di rumah sakit karena serangan salmonella setelah menyantap buah melon kuning potongan yang dijual di beberapa supermarket.
Centers for Disease Control adn Prevention melacak sumber penyebaran bakteri berbahaya tersebut sampai ke Caito Foods di Indiana. Perusahaan tersebut akhirnya melakukan penarikan produknya di Georgia, illinois, India, Kentucky, Michigan, Missouri, Carolina Utara, dan Ohio.
Mereka memutuskan untuk menghilangkan pembungkus wadah plastik semangka, melon, melon kuning, dan melon campuran dari rak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penarikan tersebut memengaruhi setidaknya 10 rantai belanja di jaringan supermarket besar termasuk Whole Foods.
"Investigasi sedang berlangsung untuk menentukan apakah produk tersebut bisa masuk ke toko atau negara bagian lainnya," tulis CDC dikutip dari
Science Alert. Orang-orang yang makan melon potongan ini jatuh sakit karena bakteri Salmonella adelaide ini sejak akhir April. Jumlahnya meningkat dua minggu kemudian, pasiennya mulai dari bayi sampai orang tua berusia 97 tahun.
Sampai saat ini, CDC mengungkapkan bahwa 31 dari 60 korban yang sudah dirawat di rumah sakit.
Gejala dari serangan penyakit ini adalah demam, mual, diare, muntah, dan sakit perut.
(chs)