Depresi Buat Orang Lebih Cepat Tua

Tim | CNN Indonesia
Kamis, 11 Okt 2018 03:11 WIB
Sebuah studi terbaru menyebutkan bahwa depresi juga berpotensi membuat seseorang jadi lebih cepat tua.
ilustrasi depresi (PDPics/Hasmat Ali)
Jakarta, CNN Indonesia -- Depresi bisa menyebabkan berbagai masalah bagi kesehatan. Hanya saja, sebuah studi terbaru menyebutkan bahwa depresi juga berpotensi membuat seseorang jadi lebih cepat tua.

Penelitian dari Amsterdam University Medical Center di Belanda mengungkapkan bahwa orang yang mengalami depresi berakibat DNA jadi lebih tua delapan bulan.

Dalam studi yang diterbitkan dalam American Journal of Psychiatry itu, para peneliti memeriksa DNA dari 811 orang dengan depresi dan 319 orang tanpa depresi. Para partisipan ini tergabung dalam Netherlands Study of Depression and Anxiety.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Melalui sampel darah, DNA partisipan diteliti perubahannya. Secara umum, DNA akan berubah sesuai usia. Namun depresi ternyata menyebabkan epigenetik berubah lebih cepat.

Epigenetik merupakan studi mengenai perubahan ekspresi gen yang tidak mempengaruhi urutan DNA. Perubahan ekspresi gen bisa terjadi akibat dari banyak faktor, termasuk lingkungan dan gaya hidup.

Dalam beberapa kasus depresi berat, usia biologis bahkan bisa 10-15 tahun lebih tua dari usia kronologis.


"Faktanya, "jam epigenetik", pola modifikasi DNA tubuh merupakan indikator usia biologis. Jam ini tampak lebih cepat pada mereka yang mengalami depresi atau stres," kata Laura Han, ketua studi.

Studi ini juga menemukan bahwa mereka yang mengalami trauma masa kecil secara biologis rata-rata 1,06 tahun lebih tua daripada mereka yang tidak mengalami trauma. (chs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER