Menghindari Ulasan Fiktif di Situs Pemesanan Hotel

Jakarta, CNN Indonesia -- Salah satu aktivitas yang perlu dilakukan sebelum berwisata adalah memesan hotel. Saat ini banyak situs yang membantu wisatawan untuk mencari hotel, namun hal ini tak juga membuat kebingungan para pelancong mereda.

Ketika memilih hotel, banyak hal yang perlu dipertimbangkan selain harga. Misalnya perkara pendingi ruangan, ketersediaan kamar mandi di dalam kamar, tempat parkir, akses menuju kualitas sarapan, hingga cafe.

Untuk mempermudah 'pekerjaan', biasanya wisatawan membaca ulasan dari para 'pengunjung' sebelumnya tentang hotel tersebut.

Lihat juga: Negara Favorit untuk Wisatawan 'Berkepala' Lima

Mengutip lonely planet, biasanya wisatawan akan memilih hotel yang memiliki ulasan bagus, namun masalahnya ulasan-ulasan yang tertera di situs pemesanan hotel tidak sedikit yang fiktif.

Bagi mereka yang sudah paham perbedaan komentar fiktif, maka hal ini tidak menjadi masalah. Namun tidak semua wisatawan jeli terhadap hal ini, karena biasanya mereka hanya melihat nilai yang diberikan tanpa menyimak konten komentarnya.

Jika merasa kurang mahir untuk menyeleksi komentar fiktif, salah satu solusinya adalah periksa hotel-hotel yang diincar dengan Google Maps termasuk dalam mode penglihatan satelit.

Lihat juga: Studi: Baca Ulasan Wisata Bikin Orang Ingin Liburan

Disadari atau tidak, ulasan yang tertera di google memiliki jauh lebih jujur karena ditulis apa adanya oleh banyak pihak. Sehingga apa yang tertulis di sana kemungkinan besar tidak fiktif.

Sementara itu mode satelit bisa digunakan untuk mengecek lokasi hotel yang hendak dikunjugi, apakah benar dekat dengan rumah sakit, kantor polis, atau apapun yang sekiranya dibutuhkan selama menginap.

Namun jika tidak memiliki banyak waktu untuk menelusuri di Google Maps, pesanlah budget hotel untuk mempermudah urusan.

Lihat juga: FOTO: Taman Baru di Dukuh Atas

(agr)