Jakarta, CNN Indonesia --
Darah tinggi atau hipertensi adalah salah satu penyakit yang sering membunuh penderitanya diam-diam.
Data
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan, sekitar 1,13 miliar orang di dunia menderita hipertensi. Artinya, satu dari tiga orang di dunia terdiagnosis menderita hipertensi. Sebanyak 36,8 persen di antaranya harus meminum obat sepanjang hidupnya untuk menjaga tekanan darah.
Namun, baru-baru ini sederet peneliti mengembangkan program yang berfokus menjadikan diet, olahraga, dan tidur sebagai kunci untuk menurunkan tekanan darah tanpa obat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip
Healthline, program tersebut bernama NEWSTART Life Style. Diinisiasi oleh sejumlah pakar di University of Michigan, Amerika Serikat, penemuan program ini dipublikasikan dalam pertemuan tahunan American Society for Nutrition.
Dalam penelitian tersebut, peneliti memantau 117 penderita hipertensi yang menjalani diet vegan dengan mengonsumsi makanan nabati seperti buah dan sayuran, gandum utuh, biji-bijian, serta kacang-kacangan. Mereka juga diminta untuk olahraga teratur, minum air, dan tidur cukup selama 14 hari.
Hasilnya, peserta penelitian berhasil menurunkan tekanan darah. Hasil ini diklaim setara dengan efek penggunaan obat penjaga tekanan darah. Sebanyak 93 persen peserta berhasil mengurangi dosis obat dan bahkan berhenti mengonsumsi obat.
Kendati cara ini terbilang berhasil, butuh kemauan yang kuat untuk melakoni NEWSTART Life Style. Membuat perubahan gaya hidup menjadi yang utama bagi mereka yang ingin menurunkan tekanan darah.
Ahli jantung dari National Jewish Health, Colorado, Andrew Freeman, mengapresiasi temuan tersebut. Menurutnya, olahraga, termasuk di antaranya latihan kardio dan aerobik, telah dikenal sebagai 'obat' penurun tekanan darah yang kuat untuk waktu lama.
Selain itu, kandungan kalium dan nitrat yang ada dalam buah dan sayur secara alami dapat menurunkan tekanan darah sebagaimana yang dilakukan obat-obatan.
"Sangat menyenangkan mengetahui bahwa mereka mengembangkan program yang menggabungkan semuanya dalam studi ini," ujar Andrew.
Namun, bagi banyak pasien, penyembuhan dengan getol mengonsumsi obat masih dipandang lebih mudah dan menarik daripada harus mengubah gaya hidup. Meski begitu, Freeman mengingatkan, obat saja tak cukup untuk menyembuhkan hipertensi. Mengubah gaya hidup adalah satu-satunya cara untuk terbebas dari hipertensi.
Empat prinsip perubahan gaya hidup1. Mengikuti diet veganPastikan singkirkan daging dalam beberapa pekan. Selain daging, Anda juga perlu mengenyahkan telur dan susu dalam menu harian.
Ganti menu harian dengan makanan berbasis nabati seperti tahu, tempe, buah dan sayur, gandum utuh, biji-bijian, serta kacang-kacangan.
2. Olahraga rutinKombinasikan pola makan tadi dengan olahraga kardio atau aerobik intensitas tinggi dan ketat setiap harinya selama minimal 30 menit.
3. Hilangkan stressAnda bisa mencoba untuk berlibur, berkumpul dengan teman-teman, atau menggunakan teknik-teknik penghilang stress seperti yoga, introspeksi, dan latihan kesadaran lainnya.
4. Milki koneksi, dukungan, dan cintaPercaya atau tidak, faktor terakhir ini bisa menjadi pemicu yang kuat untuk kesehatan. Orang yang paling banyak memiliki koneksi, dukungan, dan cinta memiliki hasil yang baik.
(fau/asr)