Jakarta, CNN Indonesia -- "Nanti nasinya
nangis." Kalimat itu selalu jadi senjata ampuh
orang tua agar si
buah hati mau menghabiskan
makanan tanpa sisa. Bukan apa-apa, selain mengajari anak untuk mensyukuri apa yang didapat, kalimat itu juga merupakan sebuah upaya untuk mengurangi sampah yang bersumber dari makanan sisa.
Faktanya, sekitar sepertiga sisa makanan menjadi sampah. Di DKI Jakarta sendiri dilaporkan bahwa lebih dari 50 persen sampah berasal dari makanan sisa. Padahal, pembuangan makanan sisa bisa menjadi penghasil terbesar emisi gas rumah kaca.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lagi pula, tak semua makanan sisa layak langsung dimasukkan ke tong sampah. Ada beberapa jenis makanan sisa yang masih bisa diolah dan diupayakan lagi menjadi layak disantap.
Mengutip
Food Beast, ada beberapa trik yang bisa Anda lakukan untuk mengolah makanan sisa, daripada membuangnya.
1. Kaldu dari tulang ayamDaging ayam bakal lezat jika diolah jadi aneka masakan. Tulang-tulang ayam yang tidak turut dimasak, cukup simpan untuk diolah jadi kaldu ayam.
Jika tulang ayam sisa belum cukup terkumpul untuk membuat kaldu, Anda bisa menyimpannya terlebih dahulu di dalam kulkas.
Kaldu ayam tak harus langsung habis dalam sekali pakai. Kaldu bisa disimpan untuk beberapa waktu ke depan.
2. Formage fort dari keju sisaMasih punya sisa keju dari pembuatan
cake kemarin? Solusinya ialah olah keju itu menjadi
formage fort. Nama terakhir ini merujuk pada keju dengan rasa yang kuat dalam bahasa Prancis.
Formage fort dibuat dengan campuran semua jenis keju, baik yang keras maupun yang lembut. Kemudian, beri anggur putih, bawang putih, dan beragam rempah. Setelah jadi,
formage fort bisa dimanfaatkan sebagai
topping piza atau ditambahkan pada saus untuk pasta.
3. Roti sisaRoti sisa bisa diubah jadi makanan baru. Roti yang mengering bisa dijadikan sup atau salad.
Tak hanya itu, roti sisa juga bisa dibuat menjadi remah roti buatan sendiri atau menjadi taburan pasta.
4. Pisang 'hitam' untuk kuePisang tak lagi menarik saat kulitnya menghitam. Namun, bukan berarti pisang yang menghitam ini telah membusuk. Hitamnya pisang hanya menggambarkan tingkat kematangan pisang yang tinggi hingga mengubah warna kulitnya.
Simpan pisang ke dalam
freezer, kemudian olah menjadi
smoothie atau es krim pisang. Tekstur lembek yang dimiliki juga membuat pisang bisa dimanfaatkan sebagai bahan kue,
cake, atau
muffin.
5. Memanfaatkan biji labu untuk camilanLabu kuning biasa dimanfaatkan sebagai salah satu 'personil' sup atau kue pai. Namun, Anda tak perlu membuang bijinya. Jadikan biji labu sebagai camilan menarik untuk lidah Anda.
Terlebih dahulu bersihkan dan keringkan biji labu yang Anda miliki. Panggang bersama dengan bumbu atau
butter. Setelahnya, camilan biji labu pun siap disantap.
6. Susu asam Susu yang terlalu lama disimpan rasanya bisa berubah asam. Susu seperti ini tak lagi layak dikonsumsi. Namun, jika dibuat
cottage cheese, ceritanya akan lain.
Panaskan susu bersama cuka dan aduk hingga mengental seperti membuat keju. Saat muncul gumpalan susu, pisahkan dengan airnya. Setelah itu,
cottage cheese pun siap disantap.
(els/asr)