Jakarta, CNN Indonesia -- Kenyal steak
daging sapi memang menggoda. Tak perlu pergi ke restoran mahal, Anda bisa membuat sajian steak ala rumahan yang sederhana.
Selain bumbu, menyiapkan daging sapi sebagai bahan utama adalah penting. Sesuaikan jenis potongan yang diinginkan sesuai selera.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat memilih daging yang berkualitas. Selain itu, perhatikan pula cara penyimpanan dan perlakuan sebelum akhirnya diolah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Warna merah segarWarna jadi kriteria penting dalam pemilihan daging yang berkualitas. Pengamat kuliner, Kevindra Soemantri, menjelaskan bahwa warna daging menunjukkan kualitas asupan makanan si sapi. Daging sapi biasanya berwarna pink atau merah.
"Jika warna semakin pudar, artinya intisari atau juicy-nya hilang. Bisa karena penanganan atau penyimpanannya yang salah," ujar Kevin saat ditemui di Holycow, Jakarta Pusat, Selasa (19/3).
2. Tingkat marbling yang baikPernah memperhatikan daging dengan gurat-gurat berwarna putih? Gurat putih adalah lemak intraotot yang memberikan tekstur lembut dan
juicy daging. Coraknya yang mirip dengan
marble membuatnya dikenal dengan sebutan '
marbling'. Semakin banyak
marbling, daging kian empuk dan
juicy.
"
Marble muncul secara natural dari nutrisi, kualitas sapi. Marble juga memberikan tendensi rasa manis," imbuh Kevin.
Dalam kesempatan serupa, Pendiri Steal Hotel by Holycow, Wynda Mardio mengatakan, sapi memerlukan proses panjang demi pembentukan
marbling.
Sapi diternakkan untuk kemudian dilepas ke padang rumput pada usia 6 bulan. Saat mencapai berat tertentu, sapi memasuki tahap pemberian makanan.
"
Feeding bisa mencapai 450 hari. Dalam kurun waktu sekitar satu sampai satu setengah tahun bisa BMS 3-7. Sapi pun siap potong saat beratnya 500 kilogram. Makanya semakin tua sapi,
marbling makin banyak dan harganya makin mahal," ujarnya.
3. Simpan dalam freezerSaat daging terbaik sudah dipilih, jangan lupa menyimpannya dengan baik.
Terlebih dahulu keringkan daging dengan
paper towel untuk mengurangi kadar air yang ada di dalamnya. Kemudian, bungkus daging dengan
clean wrapping. Simpan dalam
freezer dengan suhu stabil -7 derajat Celcius atau -15 derajat Celcius.
4. Thawing sebelum diolahSebelum diolah, daging sapi perlu melalui proses
thawing atau pencairan makanan dari suhu beku.
Jangan langsung dikeluarkan, tapi pindahkan daging sapi dari
freezer ke partisi dalam kulkas bagian bawah paling tidak selama 1-2 hari sebelum diolah.
"Agar perubahan suhu tidak mendadak. Kalau langsung ke suhu ruangan, nanti mencair dan intisari daging keluar dan daging jadi lembek," jelas Kevin.
[Gambas:Video CNN] (els/asr)