Memahami Magnet Pariwisata China

CNN Indonesia
Senin, 19 Agu 2019 19:10 WIB
Meski wisatawan China menyebar ke seluruh dunia, namun negara ini juga mampu menarik banyak wisatawan.
Tidak sedikit wisatawan dunia yang menjadikan China sebagai lokasi untuk berwisata. (REUTERS/Jason Lee)
Jakarta, CNN Indonesia -- Dalam kurun waktu lima tahun terakhir, China menjadi 'buah bibir' dalam dunia pariwisata. Negeri tirai bambu ini secara tiba-tiba menjadi pemasok wisatawan terbesar di dunia, turis asal China akhirnya menginvasi dunia.

Indonesia, Korea Selatan, Jepang, hingga Amerika Serikat tak luput dari sasaran wisatawan China.


Meski wisatawan China menyebar ke seluruh dunia, namun negara ini menyimpan pesona yang tak kalah menarik sehingga menarik minat banyak wisatawan dunia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wisatawan dari negara lain juga banyak yang datang ke China, tahun lalu sebanyak 10 juta orang datang ke salah satu objek wisata andalan yakni Tembok China.

Mengutip points with a crew, Senin (19/8), ada beberapa alasan wisatawan menjadikan China sebagai tujuan berwisata. Berikut adalah lima di antaranya.



Kaya sejarah dan kebudayaan
China merupakan negara yang berdiri sejak beribu-ribu tahun yang lalu. Dari abad ke abad, China selalu dilukis oleh sejarah-sejarah yang tak akan terlupakan oleh rakyatnya. Budaya di China juga berbeda dengan budaya negara lain, hal ini menjadi ciri khas negara China. Budaya minum teh dan bermain kartu merupakan bagian terpenting yang tak boleh terlewatkan. Berbagai cerita sejarah juga dapat ditemukan saat berkunjung ke Tembok Cina, Kota Terlarang, dan lainnya.

Keberagaman yang tak ada habisnya
Selain kaya akan sejarah dan budaya, China juga memiliki keberagaman dari beragam aspek yang tak kalah memukau. Tak hanya sejarah dan budaya, China juga sangat beragam dari aspek flora, fauna, hingga kontur alam.



Murah
Cina menawarkan segala hal dengan harga yang murah, mulai dari transportasi, tempat penginapan, belanja, hingga kuliner. Untuk menaiki subway, seorang wisatawan hanya perlu mengeluarkan Rp10 ribu. Sedangkan untuk kuliner, hanya perlu mengeluarkan Rp100 ribu per orang untuk mendapatkan makanan yang memuaskan.

Mudah
Kebijakan Cina untuk menerima turis yang datang ke negeri bambu ini sangat dipermudah. China memberlakukan program TWOV (program transit tanpa Visa) yang melibatkan beberapa negara.

[Gambas:Video CNN] (vvn/agr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER