Beda Serangan Jantung dan Serangan Panik

CNN Indonesia
Jumat, 21 Feb 2020 12:07 WIB
Serangan jantung dan serangan panik memiliki gejala nyaris sama, tapi ada sejumlah hal yang bisa ditandai untuk membedakan keduanya.
Ilustrasi: Sebagian orang kerap sukar membedakan serangan panik dan serangan jantung. (Foto: Istockphoto/stevanovicigor)
Jakarta, CNN Indonesia -- Selain saat bertemu gebetan atau orang yang disuka, ada kalanya jantung Anda tiba-tiba berdegup lebih kencang dari biasanya. Jika sudah begitu, respons yang umum adalah dengan bergegas ke Unit Gawat Darurat. Dokter lantas akan memeriksa apakah yang Anda alami merupakan serangan jantung atau serangan panik, sebelum memberikan tindakan medis lanjutan.

Sebab banyak orang menganggap serangan jantung dan serangan panik adalah hal yang sama. Tak mengherankan, karena keduanyanya punya gejala nyaris serupa yakni merasakan sakit pada area dada. Jadi jika jantung mulai berdetak kencang, dada sakit, dan napas Anda pendek-pendek, apakah ini tergolong serangan jantung atau panik?

Meski nyaris serupa, kedua gangguan ini memiliki proses berbeda.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Patricia Tung dari Divisi Pengobatan Kardiovaskular di Beth Israel Deaconess Medical Center dikutip dari laman resmi pusat kesehatan tersebut menjelaskan, serangan panik muncul ketika hormon stress memicu 'perlawanan' dari tubuh. Sehingga respons yang ditimbulkan adalah jantung berdetak kencang, nyeri dada dan sesak napas.


Sedangkan serangan jantung adalah tersumbatnya arteri koroner yang fungsinya menyalurkan darah ke jantung. Alhasil, oksigen ke jantung pun mampat dan gumpalan darah.

Kendati demikian, salah satu yang membedakan antar-keduanya adalah serangan jantung seringkali terjadi di tengah aktivitas fisik. Sedangkan serangan panik lazim ditemukan saat orang sedang beristirahat.

Selain itu, serangan panik diketahui merupakan bagian dari gangguan kecemasan atau anxiety. Dalam beberapa kasus, kondisi kecemasan akan reda dalam 10 hingga 30 menit. Tapi serangan jantung, akan dimulai dengan kondisi yang ringan hingga kemudian memburuk seiring waktu.

Untuk mengenali apakah yang Anda alami termasuk serangan jantung ataukah serangan panik, berikut beberapa perbedaan gejalanya.


Serangan Jantung
- Terdapat rasa sakit dan tekanan di dada
- Gejala muncul tiba-tiba selama atau setelah aktivitas fisik
- Nyeri yang menjalar ke lengan, rahang, atau tulang belikat
- Rasa sakit dan gejala memburuk dari waktu ke waktu
- Sesak napas
- Hampir pingsan
- Berkeringat
- Mual dan muntah


Serangan Panik
- Detak jantung meningkat saat beristirahat atau aktivitas
- Serangan secara tiba-tiba atau stres dengan kecemasan ekstrem
- Rasa sakit ini membaik dari waktu ke waktu
- Gejala itu sembuh dalam 20 hingga 30 menit
- Sesak napas
- Berkeringat
- Kesemutan di tangan

[Gambas:Video CNN]

(lud/nma)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER