5 Persiapan Hadapi Mati Lampu saat Hujan dan Banjir

Jakarta, CNN Indonesia -- Musim hujan dan banjir membuat arus listrik dapat dimatikan sewaktu-waktu demi keamanan. Pemadaman listrik umumnya dilakukan agar tak terjadi bahaya seperti hubungan pendek arus listrik atau korsleting.

Kondisi listrik padam berarti semua kegiatan atau alat yang memiliki aliran listrik tak bisa digunakan. Anda harus mempersiapkan alat pengganti agar tetap dapat beraktivitas.

Saat kondisi mati lampu, ada beberapa hal yang mesti dipersiapkan di rumah. Berikut persiapan saat mati lampu.

Lihat juga: Panduan Menggunakan Lilin yang Aman Saat Listrik Padam

1. Pencahayaan
Lampu sebagai sumber cahaya di rumah tak bisa digunakan saat listrik padam. Cahaya akan berkurang drastis terutama pada malam hari. Oleh karena itu, persiapkan sumber pencahayaan pengganti agar rumah tetap terang.

Terdapat beberapa sumber pencahayaan pengganti yang bisa digunakan:
- lilin
- senter
- lampu minyak
- lampu baterai
- lampu dengan daya yang bisa diisi ulang

2. Daya listrik cadangan
Terdapat beberapa barang yang bisa digunakan untuk menyuplai arus listrik yang digunakan saat mati lampu. Barang-barang ini dapat digunakan sebagai pengganti listrik yang padam saat mati lampu:

- genset atau generator set merupakan mesin pembangkit listrik. Alat ini bisa digunakan untuk menyuplai listrik ke rumah. Namun, karena biaya alat dan operasional yang mahal, sebaiknya gunakan genset pada saat dibutuhkan atau untuk menggunakan alat yang dibutuhkan.
- power bank merupakan alat penyimpan daya yang dapat digunakan untuk mengisi ulang daya barang-barang elektronik seperti ponsel dan laptop. Pastikan power bank selalu terisi penuh agar barang elektronik tetap dapat menyala saat mati lampu. Anda juga bisa mengisi baterai ponsel di mobil.

Lihat juga: 10 Langkah Sigap Hadapi Hujan dan Banjir

3. Makanan instan
Makanan merupakan sumber tenaga yang penting untuk bertahan hidup. Selalu persiapkan bahan makanan yang tak mudah busuk atau basi seperti mi instan dan makanan kaleng yang cukup untuk semua anggota keluarga selama beberapa hari ke depan.

Saat mati lampu, mempersiapkan makanan akan lebih sulit sehingga butuh makanan yang bisa disajikan dengan cepat.

4. Air dan minuman
Selain makanan, air juga harus selalu tersedia, baik untuk minum maupun kebutuhan sehari-hari seperti mandi dan mencuci.

Pastikan pasokan air minum cukup untuk beberapa hari ke depan. Penuhi juga bak mandi dan ember karena saat listrik padam, pasokan air pun akan ikut berkurang.

5. Dana darurat
Persiapkan pula dana darurat berbentuk uang tunai. Saat mati lampu, kebutuhan dapat meningkat. Tapi, di saat yang bersamaan penggunaan mesin ATM atau pembayaran dengan mesin lainnya sering kali tak tersedia karena bergantung pada arus listrik.

Oleh karena itu, selalu persiapkan dana darurat yang hanya digunakan saat kondisi darurat saja.

[Gambas:Video CNN]

(ptj/asr)