Jakarta, CNN Indonesia -- Bulan ini Bunga Tulip sedang bermekaran di Belanda. Sayangnya pandemi virus corona membuat taman-taman di Negara Kincir Angin ditutup dan kehilangan pengunjung, salah satunya Keukenfof.
Taman Keukenhof yang berlokasi di kota Lisse setiap tahunnya digelar pameran bunga tahunan.
Jutaan tangkai Tulip dari 800 jenis bertebaran di tengah taman seluas 32 hektare ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pameran bunga di sana berlangsung hanya delapan minggu dari bulan Maret sampai Mei.
Walau demikian, turis masih bisa menikmati musim mekar Tulip di Keukenhof melalui tayangan video live streaming.
Dikutip dari
Lonely Planet pada Rabu (15/4), pameran bertajuk 'Keukenhof Virtually Open' bisa ditonton melalui Youtube.
Tak hanya pemandangan Tulip yang bisa dinikmati, turis juga diajak berjalan-jalan ke seluruh sudut taman oleh tukang kebun sampai manajer taman di Keukenhof.
Salah satu fakta unik mengenai Tulip yang bisa diketahui dari live streaming itu ialah tidak pernah ada tulip yang berwarna hitam atau biru.
[Gambas:Youtube]"Berbulan-bulan menjelang musim semi, semua orang bekerja keras demi menampilkan keindahan taman untuk pengunjung. Saat ini bunga-bunga di taman sudah mekar dengan indahnya dan akan menjadi lebih indah dalam beberapa minggu ke depan," kata pengelola Keukenhof dalam video.
"Keukenhof ingin orang-orang tetap bisa menikmati pemandangan indah di sini dengan slogan: Jika orang tidak bisa datang ke Keukenhof, kami akan membawa Keukenhof kepada orang-orang," lanjutnya.
[Gambas:Instagram]Sejak dibuka pada tahun 1950, Taman Keukenhof menjadi destinasi wisata paling populer di Belanda.
Pada tahun 2019, taman ini telah didatangi oleh 1,5 juta orang dari 100 negara.
Dalam satu hari di musim ramai turis, sebanyak 45 ribu orang tercatat berkunjung di sini.
Pemerintah Belanda menerapkan langkah-langkah pembatasan perjalanan di negaranya mulai dari 14 Maret hingga hingga 1 Juni 2020.
(ard)
[Gambas:Video CNN]