Jakarta, CNN Indonesia --
Wabah Ebola kembali merebak di Republik Kongo di tengah pandemi infeksi
virus corona. Ebola (EVD) telah menjadi epidemi di timur negara itu dan mengakibatkan 2.280 orang kehilangan nyawa sejak tahun 2018.
Tidak hanya dari hewan, Ebola juga dapat menular ke sesama manusia melalui kontak langsung. Penularannya bisa melalui darah atau seseorang yang terjangkit virus tersebut dan benda yang terkontaminasi dengan cairan tubuh dari pasien virus Ebola.
Vaksin rVSV-ZEBOV telah terbukti dapat digunakan sebagai vaksin untuk mencegah penularan virus Ebola. Vaksin ini merupakan hasil eksperimen yang dilakukan di Guinea pada tahun 2015.