Gejala ISK muncul bergantung pada usia, jenis kelamin, keberadaan kateter, dan bagian saluran kemih yang terinfeksi. Namun, beberapa gejala umum ISK meliputi:
- sering buang air kecil
- urine keruh, berdarah, berbau kuat
- rasa sakit saat buang air kecil
- mual dan muntah
- sakit perut
Pada beberapa kasus, ISK pada kandung kemih dapat berlanjut menginfeksi ginjal yang dikenal dengan pielonefritis akut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Orang dengan kondisi ini umumnya akan mengalami nyeri punggung bagian atas dan samping, demam tinggi, gemetar, kedinginan, kelelahan, dan perubahan mental. Kondisi ini harus segera ditangani oleh medis.
Pada kondisi lain seperti sistitis, orang akan mengalami demam dan kram pada perut dan punggung bagian bawah.
Sebagian besar kasus ISK masih bisa ditangani dengan baik. Namun, beberapa kasus dapat menyebabkan masalah serius terutama ISK yang menyerang bagian atas.
Infeksi ginjal yang berulang dapat menyebabkan kerusakan permanen bahkan hingga mengancam jiwa. Ancaman tersebut muncul utamanya ketika bakteri memasuki aliran darah dalam kondisi yang dikenal sebagai septikemia.
Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko ISK. Berikut beberapa langkah yang bisa Anda lakukan.
1. Minum banyak air dan sering buang air kecil.
2. Hindari minuman beralkohol dan berkafein yang dapat mengiritasi kandung kemih.
3. Buang air kecil segera setelah berhubungan seks.
4. Bersihkan area genitalia dengan mengusap bagian depan ke belakang setelah buang air kecil dan buang air besar.
5. Jaga kebersihan area genitalia.
6. Alih-alih menggunakan tampon, Anda disarankan untuk mengenakan pembalut atau menstrual cup untuk menekan risiko ISK.
7. Hindari penggunaan spermisida untuk alat kontrasepsi.
8. Hindari penggunaan produk yang dilengkapi wewangian pada area genitalia.
9. Kenakan celana dalam berbahan katun dan longgar untuk menjaga daerah sekitar uretra tetap kering.
Untuk penanganan dan diagnosis lebih lanjut, hubungi dokter saat Anda mengalami gejala infeksi saluran kemih.
(agn)