Sudah jadi rahasia umum bahwa berat badan berlebih bakal berdampak buruk untuk kesehatan secara keseluruhan. Menurunkan berat badan jadi satu-satunya pilihan cara untuk menjaga tubuh tetap sehat.
Suzanne Ryan, misalnya, yang berhasil menurunkan berat badannya sebanyak 54 kilogram lewat diet keto yang dijalaninya.
Keputusan untuk menjalani program berat badan diambil Ryan saat tubuhnya hampir mencapai 136 kilogram pada 2015 lalu. Ryan pun mulai menjalani diet ketogenik, yang berfokus pada makanan tinggi lemak dan rendah karbohidrat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat juga:Menu Diet Keto, Manfaat, dan Pantangannya |
"Awalnya saya pikir itu akan mudah. Tapi, jelas tidak. Selama dua minggu pertama, saya merasa lelah dan lapar sepanjang waktu," ujar Ryan, dalam catatan dietnya mengutip Shape.
Ryan juga menghindari konsumsi gula. Gula, menurutnya, menimbulkan kecanduan. Saat Anda menghentikan asupan gula, tubuh akan mengeluarkan reaksi.
"Tapi, saya menemukan bahwa selama kadar elektrolit tetap aman dan saya tetap terhidrasi, perasaan lapar akan hilang," tulis Ryan.
Hanya dalam lima minggu, Ryan mulai melihat hasilnya. Dia berhasil menurunkan berat badan sebesar 9,5 kilogram.
"Itu [penurunan berat badan] dikombinasikan dengan kejernihan mental yang didapat dari mengurangi asupan gula dalam diet, benar-benar membantu memotivasi saya untuk terus makan dengan baik," jelas Ryan menuliskan.
Konsistensi adalah kunci. Pola makan itu dipertahankan Ryan hingga saat ini.
Di pagi hari, Ryan biasanya menikmati secangkir kopi yang diberi sedikit pemanis alami. Secangkir kopi itu dipadukan bersama dengan telur orak-arik dan alpukat di sampingnya.
Untuk makan siang, Ryan akan memesan sandwich yang diisi dengan selada dan ayam bersama saus salad, yang tentu tidak sarat gula. Sementara makan malam, dia akan melibatkan porsi protein dengan salad sebagai pendamping.
"Kadang-kadang saya akan ngemil jika saya merasa sangat lapar. Tapi, hampir setiap hari makanan itu lebih dari cukup membuat saya kenyang," kata Ryan.
Bagaimana dengan olahraga? Ryan mengaku tak begitu menyukai olahraga seperti di pusat kebugaran. Tapi, Ryan tetap memasukkan beberapa aktivitas fisik di tengah kegiatannya. Ryan juga kerap berjalan kaki dan mendaki gunung.
Lihat juga:3 Tips Diet Ricky Cuaca yang Turun 60 Kg |
"Keto adalah keputusan yang luar biasa bagi saya dan merupakan bagian yang sangat penting dalam hidup saya," ujar Ryan. Dia menyarankan siapa pun yang ingin menjalani diet Keto untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Keberhasilannya itu membuat Ryan menelurkan sebuah buku bertajuk Beyond Simply Keto. Di dalamnya, dia berbagi resep-resep ramah keto sekaligus memberikan beberapa tips-tips untuk mencapai tujuan penurunan berat badan.
Berikut beberapa tips Ryan untuk mengikuti diet Keto, mengutip Yahoo News.
Ryan mengatakan bahwa rencana paling sempurna pun akan gagal jika Anda tak mempercayai kemampuan Anda.
"Sebagai seseorang yang pernah bermasalah dengan mental, mengikuti suara hati dan pola pikir konseling sejauh ini merupakan salah satu langkah terpenting dalam perjalanan saya menurunkan berat badan," ujar Ryan.
Lihat juga:3 Jenis Diet Terbaik di Tahun 2021 |
Penting untuk diketahui bahwa membentuk kebiasaan makan yang sehat akan selalu menjadi pekerjaan yang rumit. Jangan sampai Anda fokus pada kesempurnaan dan melupakan kemajuan.
Ryan mengingatkan, yang seharusnya dijadikan fokus adalah kemajuan, meski hanya sedikit langkah yang dicapai.
Tak perlu takut jika Anda suatu waktu tak sengaja mengonsumsi makanan yang ada di luar rencana diet Anda. "Tak apa. Tapi, jangan biarkan kejadian itu menjatuhkan perjalanan diet Anda selanjutnya," kata Ryan.
Saat Anda ingin memulai rencana pola makan baru, waktu Anda dipastikan habis untuk mempelajarinya. Padahal, Anda bisa saja langsung mencoba.
"Jangan takut membuat kesalahan dan terus belajar," pesan Ryan. Anda akan terus beradaptasi seiring berjalannya waktu.
Kini, Ryan getol berbagi tips dan pengalaman dietnya di media sosial dan situs pribadinya, Keto Karma.
(asr)