3 Tips Turunkan Berat Badan yang Ideal Menurut Ahli Gizi

Cerita sukses diet menurunkan berat badan tak jarang membuat orang terinspirasi mencoba. Tengok saja pengalaman perempuan asal Queensland, Australia, Lily Turton yang berhasil menurunkan berat badan 10 kilogram dalam waktu 2 bulan.

Akan tetapi ahli gizi yang juga Guru Besar Pangan dan Gizi IPB, Ali Khomsan mengungkap bahwa anjuran kesehatan medis penurunan berat badan ideal dalam sebulan adalah sekitar 2 kilogram.

Dia menilai penurunan berat badan sebanyak 10 kilogram dalam dua bulan atau 5 kilogram dalam sebulan terbilang ekstrem. Itu dikhawatirkan menimbulkan sindrom yoyo yang membuat berat badan tidak stabil.

Ali lantas menyarankan untuk menurunkan berat badan secara bertahap agar bobot tubuh konsisten dan terhindar dari sindrom yoyo. Ia pun memberikan beberapa tips yang bisa Anda coba.

"Kalau diikuti dengan disiplin, rasa lapar tidak akan berlebihan kemudian penurunan berat badan terasa nyaman," kata Ali saat berbincang dengan CNNIndonesia.com, Selasa (16/2).

1. Pangkas kalori

Kunci menurunkan berat badan adalah memangkas kalori. Ali menjelaskan orang biasanya makan tiga kali sehari dengan total asupan kalori sebanyak 1.500 kalori.

Anda bisa memangkas sesi makan dari tiga kali menjadi dua kali atau makan tetap tiga kali sehari dengan pengurangan kalori per porsi.

"Dari tiga ke dua kali saja, kalori bisa terpangkas 400-500 kalori, kalau seminggu kan 3.500 kalori. Itu setara dengan 0,5 kilogram lemak. Seminggu itu kita kehilangan segitu, dalam waktu sebulan bisa 2 kilogram," jelasnya.

Memangkas kalori bisa dimulai dari mengurangi porsi nasi. Orang Indonesia bisa mengonsumsi 200 gram nasi sekali makan. Jika ini bisa dipangkas separuhnya, konsumsi nasi cukup 100 gram atau dari sepiring menjadi setengah piring.

Setelah nasi dikurangi, tambah porsi sayuran. Sayuran mampu memberikan rasa kenyang tetapi jumlah kalori lebih minim.

2. Ngemil buah

Ali mengakui usaha menurunkan berat badan kerap terganjal keinginan untuk ngemil. Sebenarnya camilan tetap disarankan untuk dikonsumsi di sela makan besar tetapi Anda mesti pandai-pandai memilih camilan.

Dia kemudian menyarankan untuk memilih buah-buahan segar sebagai camilan.

"Buah bisa menimbulkan kesan kenyang tanpa menambah asupan kalori. Tapi buah ada pula yang sumber kalori misal pisang jenis apapun, itu kalorinya tinggi. Kemudian alpukat dan durian kalorinya tinggi karena kandungan lemak tinggi. Buah lain disarankan misal jeruk, semangka," imbuhnya.

3. Olahraga

Jangan lupa melakukan olahraga karena akan membantu pembakaran kalori. Anda bisa melakukan olahraga jenis apapun misal jogging sebanyak 3 kali seminggu atau jalan kaki selama 6-7 sesi per minggu.