4 Kota di Indonesia dengan Festival Cap Go Meh Meriah
Usai Imlek, Cap Go Meh digelar sebagai penutup dari rangkaian perayaan Tahun Baru China.
Cap Go Meh pada tahun ini jatuh pada Jumat (26/2). Sama seperti Imlek, perayaannya juga ditiadakan karena pandemi virus Corona masih berlangsung.
Sebelum pandemi, banyak kota-kota di Indonesia yang menggelar Imlek, seperti Singkawang, Bogor, Palembang, sampai Yogyakarta.
Pawai barongsai bukan satu-satunya atraksi di sana, karena masih banyak lagi seni dan budaya sampai kuliner khas China yang disuguhkan.
Mengenang kemeriahan Cap Go Meh sebelum pandemi virus Corona melanda, berikut sejumlah kota dengan perayaan Cap Go Meh paling meriah di Indonesia:
1. Palembang
Pulau Kemaro menjadi lokasi perayaan Cap Go Meh di Palembang, Sumatra Selatan.
Pulau yang terletak di tengah Sungai Musi ini konon merupakan tempat terjunnya dua sejoli Tan Bu An dan Siti Fatimah si putri Palembang.
Awalnya, Tan Bu An terjun ke Sungai Musi untuk mengambil guci berisi emas. Namun, karena kekasihnya tak muncul ke permukaan, Siti Fatimah pun ikut terjun ke sungai.
Karena legenda tersebut, ada mitos untuk berdoa memohon jodoh pada saat Cap Go Meh di Pulau Kemaro.
Pemasangan 10 ribu lampion dan atraksi wushu dan barongsai juga tak ketinggalan.
2. Yogyakarta
Dari Imlek sampai Cap Go Meh dirayakan dengan meriah di Yogyakarta, bahkan dikemas sebagai Pekan Budaya Tionghoa.
Pawai naga menjadi pemandangan menarik. Beberapa tahun lalu, sempat ada pawai naga batik sepanjang 168 meter yang melintas di Jalan Malioboro.
Naga batik tersebut mencatat rekor MURI sebagai yang terpanjang di Indonesia.
Walau berskala kecil, namun kota Solo dan kota Magelang juga menggelar perayaan Cap Go Meh yang meriah.