Waspada 5 Penyebab Umum Keguguran

CNN Indonesia
Kamis, 20 Mei 2021 08:15 WIB
Risiko keguguran mengintai ibu hamil. Kenali beberapa penyebab keguguran yang paling umum agar dapat diwaspadai.
Ilustrasi. Risiko keguguran akan selalu mengintai ibu hamil. (iStockphoto/freemixer)

4. Pengobatan tertentu

Beberapa jenis obat dapat meningkatkan risiko keguguran, di antaranya:

- misoprostol, digunakan untuk mengatasi tukak lambung dan rheumatoid arthristis
- methotrexate, digunakan untuk mengatasi rhematoid arthritis
- retinoid, digunakan untuk mengatasi eksim dan jerawat
- obat anti-inflamasi non-steroid (NSAID) untuk meredakan rasa nyeri dan peradangan

5. Keracunan makanan

Paparan bakteri seperti Listeria, Salmonella, dan Toksoplasma berisiko memicu keguguran. Listeria biasanya ditemukan dalam keju lunak yang tidak dipasteurisasai dan makanan laut mentah atau setengah matang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara Salmonella biasanya ditemukan pada telur mentah atau setengah matang. Dan, Toksoplasma paling sering disebabkan oleh konsumsi daging mentah yang terinfeksi.

Perlu diketahui pula, beberapa bakteri seperti Listeria dan Toksoplasma dapat menginfeksi bayi yang belum lahir meski tak ada gejala yang dirasakan ibu hamil.

Gejala Keguguran

Gejala keguguran akan berbeda pada setiap ibu hamil. Dalam beberapa kasus, keguguran terjadi begitu cepat, bahkan mungkin membuat Anda tak menyadari kehamilan.

Mengutip Healthline, berikut beberapa gejala keguguran:

- munculnya bercak darah
- pendarahan pada vagina
- keluarnya cairan dari vagina
- kram perut
- nyeri punggung ringan hingga parah.

Hubungi dokter jika Anda mengalami gejala-gejala di atas selama kehamilan.

Keguguran atau Menstruasi?

Sering kali keguguran terjadi saat Anda belum menyadari kehamilan. Selain itu, sama halnya seperti periode menstruasi, beberapa kasus keguguran melibatkan pendarahan vagina dan kram.

Bagaimana cara membedakan keguguran atau menstruasi? Berikut beberapa faktor yang perlu dipertimbangakan.

1. Gejala

Pada kasus keguguran, sakit punggung atau perut akan memburuk setelah keluarnya cairan. Selain itu, gumpalan darah yang besar juga dapat mengindikasikan keguguran.

2. Waktu

Keguguran di awal kehamilan bisa disalahartikan sebagai menstruasi. Namun, hal ini kecil kemungkinannya setelah delapan minggu kehamilan.

3. Durasi gejala

Gejala keguguran biasanya memburuk dan berlangsung lebih lama dari menstruasi.

(asr)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER