Seoul, CNN Indonesia --
Cuaca panas yang sangat ekstrem di Korea Selatan membuat banyak warganya mencari cara untuk 'mendinginkan diri.' Dari kipas angin, AC, berenang, sampai makan makanan.
Musim panas di Korea Selatan diawali dengan jangma atau periode hujan deras dari akhir bulan Juni sampai awal bulan Juli. Kemudian diikuti dengan hawa panas yang berkisar antara 37-40 derajat sampai akhir bulan September.
Para penggemar budaya Korea Selatan pasti tahu kalau orang Korea punya kebiasaan makan makanan panas di musim panas. Orang Korea juga memiliki pepatah: Ee-han-chi-han, yang berarti "mengalahkan dingin dengan makanan dingin."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini berbeda dengan orang lain yang biasanya memilih makanan dingin di hari yang panas. Ada alasan kenapa dulunya orang Korea memilih makanan panas di hari panas dan sebaliknya.
Namun sejak 1910, aneka jenis makanan dingin mulai banyak dicari di musim panas. Tak cuma itu, banyak menu makanan dingin malah jadi menu seasonal musim panas.
Walaupun makanan dingin dapat ditemukan sepanjang tahun, hingga saat ini, masih banyak rumah makan di Korea Selatan yang menyajikan makanan-makanan dingin spesial hanya sepanjang musim panas saja.Buat mereka makan makanan dingin di hari dingin akan membantu mengirim sinyal ke otak untuk segera menghangatkan tubuh. Ini juga berlaku sebaliknya di musim panas dengan makanan panas.
Jenis makanan dingin di semenanjung Korea berasal dari daerah utara. Namun ini bukan jenis es krim, gelato, atau jelly yang dingin. Makanan dingin yang dimaksud benar-benar merupakan makanan berat yang dingin.
Jenis makanan dingin Korea terpopuler adalah bibimnaengmyeon (mi dingin dengan saus pedas) dan mulnaengmyeon (mi dengan kuah dingin) yang banyak disajikan di restoran Korean BBQ.
Ada berbagai varian hidangan dingin di Korea, dari yang bersaus pedas atau kuah segar dari sapi, teri, ataupun sari kimchi, dari yang dihidangkan yang menggunakan protein dan sayur saja, sampai yang dihidangkan dengan berbagai jenis mi.
1. Chogye Guksu
 Foto: Arsip Istimewa/Meda chogye guksu |
Makanan yang mengandung ayam dipercaya orang-orang Korea sebagai makanan bernutrisi tinggi yang membantu menaikan tingkat energi tubuh yang menurun karena cuaca panas yang ekstrem.
Selain samgyetang (sup ayam ginseng) yang populer dikalangan turis dan pencinta kultur Korea, chogye guksu adalah salah satu menu yang sering dicari orang-orang lokal Korea di musim panas.
Chogye Guksu berasal dari dua kata, Cho yang berarti cuka dan gye yang berarti ayam. Namun chogye guksu juga bisa diartikan dari kata gyeja yang merupakan dialek daerah utara yang berarti mustar. Chogye guksu diolah dengan rebusan ayam dengan rempah-rempah dan biasa dihidangkan dengan cuka, mustar, mi soba putih, telur rebus, serta irisan ketimun.
- Milbit Cold Chicken Noodle Soup (밀빛 초계국수 일산점), Gyeonggi-do, Goyang-si, Ilsandong-gu, Seolmun-dong 722-4 (KRW 8.000)
- Paldang Cold Chicken Noodle (팔당 초계국수), Gyeonggi-do, Namyangju-si, Wabu-eub Dasan-ro 43 (KRW 10.000)
2. Kodari naengmyeon
 Foto: Arsip Istimewa/Meda kodari naengmyeon |
Naengmyon juga termasuk salah satu hidangan yang populer di Korea Selatan. Namun Kodari naengmyon berbeda dengan naengmyeon biasanya. Di dalam semangkuk kodari naengmyon terdapat saus yang terbuat dari ikan pollack setengah kering yang kemudian direndam dalam bumbu. Kodari sendiri berarti ikan pollack.
Buat warga lokal sendiri kodari naengmyeon masih tergolong unik lantaran rasanya yang terasa lebih manis dibanding naengmyeon lainnya. Rasa manis namun pedasnya didapatkan dari irisan buah pir di dalamnya.
- O Siljang Gangnam Noodles (오실장강남면옥) KRW 8.000
- Sokcho Kodari Naengmyeon Songdo Main Branch (속초코다리냉면 송도본점), Incheon, Yeonsu-gu, Art Center-daero, 87 (KRW 9.000)
3. Naengjjamppong
Jika Anda kenal jjambong (sup seafood pedas panas) maka ini adalah versi dinginnya.
Versi dingin jjambong, naengjjamppong tidak jauh dari versi aslinya. Dihidangkan dengan kuah yang sedikit lebih asam dan serutan es, naengjjamppong banyak dicari penggemar jjamppong di hari yang panas dan lembap karena rasanya asamnya yang menyegarkan.
- Hongkong Banjum 0410 Plus (홍콩반접 0410+), KRW 7.000
- Myeongga Gyeogoing Jjamppong (명가교동짬뽕), KRW 9.900
4. Kong Guksu
 Foto: iStockphoto Kong Guksu |
Bila diartikan secara harafiah, kong guksu berarti mi dalam kuah susu kacang kedelai dingin. Dalam pembuatan sari kacang kedelai untuk hidangan ini, kacang pinus dan wijen sering ditambahkan untuk menambah aroma kuah kacang.
Biasanya, bumbu penambah rasa akan ditambahkan sebelum hidangan disantap. Namun banyak perdebatan antara perasa mana yang ditambahkan gula atau garam. Tergantung 'aliran' mana yang diyakini penjual menu ini, penambah rasa itulah yang disediakan.
- Sarangbang Noodle Soup (사랑방칼국수), Incheon, Seo-gu, Wondang-daero 480beon-gil, 2 (KRW 8.000)
- Jinju Restaurant (진주집), Seoul, Yeongdengpo-gu, Gukjegeumyung-ro 6-gil, 33 (KRW 12.000)
5. Mulhoe
 Foto: iStockphoto ilustrasi Mulhoe |
Aneka seafood juga kerap jadi makanan dingin yang banyak disukai di musim panas. Mulhoe adalah salah satu yang banyak disukai. Mulhoe atau kuah dingin pedas dengan makanan laut mentah yang banyak didapati di tepi Timur dan Selatan pesisiran semenanjung Korea.
Berasal dari tradisi para nelayan, mulhoe dibuat menggunakan irisan tipis hasil tangkapan segar seperti cumi-cumi, teripang, ikan sebelah, ikan kakap, dan ikan batu.
Irisan-irisan tersebut disatukan dalam sebuah mangkuk, kemudian disiram dengan air dingin, ditambahkan gochujang (saus sambal Korea), irisan sayur, dan es batu.
- Odeyang Cold Raw Fish Soup Restaurant (오대양물회식당), Gyeongsangbuk-do, Pohang-si, Buk-gu, 17beon-gil, Daesin-ro, 28-1 (KRW 25.000)
- Imo Sliced Raw Fish (이모회집), Gangwon-do, Sokcho-si, Jangsahanghaean-gil, 13 (KRW 15.000)