Sebanyak 94 persen air kelapa muda memang berupa air. Namun air ini mampu memberikan energi buat tubuh karena kandungan karbohidratnya.
Kandungan karbohidrat air kelapa lebih banyak berupa fruktosa (gula buah) dan rendah glukosa. Fruktosa tidak akan meningkatkan kadar gula dalam darah sebab tidak memerlukan insulin untuk masuk ke sel tubuh.
"Kandungan gula pada kelapa lebih tinggi fruktosanya, dia gula alami yang tidak membutuhkan insulin untuk masuk dalam sel," kata dokter spesialis gizi klinis Samuel Oetoro saat dihubungi beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Minum air kelapa terasa kurang tanpa menambahkan potongan daging kelapa. Teksturnya yang lembut dan nyaris seperti puding bisa sekaligus jadi pengganjal perut. Dokter spesialis gizi klinis Luciana B Sutanto mengatakan kelapa juga mengandung serat.
Serat bermanfaat untuk memelihara sistem pencernaan. Namun, kata dia, peroleh serat paling banyak terdapat pada kelapa tua.
"Kalau untuk serat, tiap kelapa sama-sama punya kandungan serat yang tinggi. Tapi, kelapa tua punya lebih banyak serat daripada kelapa muda," imbuhnya.
Air kelapa muda memiliki kandungan antioksidan. Antioksidan akan membantu menjaga sistem metabolisme tubuh. Ahli gizi FKUI Saptawati Bardosono mengungkapkan peran antioksidan ini berasal dari kandungan vitamin C pada air kelapa.
Saptawati berkata konsumsi air kelapa tidak menetralkan efek vaksin. Keduanya punya kinerja berbeda.
"Air kelapa banyak kandungan elektrolit untuk mendukung keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh," kata Saptawati saat dihubungi beberapa waktu lalu.
Dia justru menyarankan untuk minum air kelapa untuk menjaga hidrasi tubuh.
Aneka minuman kemasan di pasaran menawarkan kesegaran dan manfaat. Namun Anda tidak boleh luput pada kenyataan bahwa minuman-minuman kemasan ini tinggi gula dan kalori. Air kelapa memberikan alternatif minuman yang rendah kalori dan kandungan gula buah alami (fruktosa).
(els/agn)