Hingga kini belum ada obat atau vaksin spesifik untuk menangani infeksi virus nipah. Pengobatan virus nipah fokus pada gejala yang timbul terutama masalah pernapasan dan komplikasi neurologis.
Meski demikian, WHO menyebut orang yang sampai mengalami ensefalitis akut bisa menunjukkan tanda pemulihan penuh. Kemudian sekitar 20 persen pasien mengalami sisa efek neurologis seperti gangguan kejang dan perubahan kepribadian. Ada pula yang sembuh lalu kambuh atau mengalami ensefalitis.
Karena belum ada vaksin seperti halnya vaksin Covid-19, pencegahan bisa dilakukan dengan meningkatkan kesadaran akan risiko infeksi dan edukasi mengenai pengurangan paparan virus nipah, terutama di wilayah yang sedang mewabah. CDC menyarankan untuk:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Itulah virus nipah dan bahayanya yang sedang mewabah di India.
(els/ptj)