FAQ: 9 Pertanyaan Seputar Vaksin Covid-19 dan Penjelasannya

CNN Indonesia
Jumat, 10 Sep 2021 11:05 WIB
CNNIndonesia.com merangkum 9 pertanyaan seputar vaksin Covid-19 dari pembaca di media sosial. Berikut penjelasan dari para ahli.
CNNIndonesia.com merangkum 9 pertanyaan seputar vaksin Covid-19 dari pembaca di media sosial. Berikut penjelasan dari para ahli. (iStockphoto)
Jakarta, CNN Indonesia --

Program vaksinasi Covid-19 di Indonesia sudah berjalan kurang lebih tujuh bulan. Berbagai merek telah digunakan seperti Sinovac, Moderna, AstraZeneca, Pfizer, hingga yang terbaru Johnson & Johnson.

Meski demikian, masyarakat masih ada yang bingung dengan vaksinasi Covid-19 ini. Kebingungan mereka berkaitan dengan keamanan vaksin hingga efektivitasnya jika telah disuntikkan cukup lama.

CNNIndonesia.com merangkum 9 pertanyaan seputar vaksin Covid-19 dari pembaca di media sosial. Pertanyaan-pertanyaan ini dijawab langsung oleh para ahli di bidangnya dan didukung dengan fakta maupun studi yang kuat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut 9 pertanyaan seputar vaksin Covid-19 dan penjelasannya.

1. Apa efek samping vaksinasi bagi penyintas covid-19 yang belum sampai 3 bulan? @nurulrisma_

Aturan melakukan vaksinasi Covid-19 setelah tiga bulan terpapar bagi para penyintas sebenarnya tidak dianjurkan.

Epidemiolog dari Grifith University, Australia, Dicky Budiman mengatakan, kekuatan imunitas penyintas Covid-19 bisa lebih tinggi jika langsung melakukan vaksinasi setelah sembuh tanpa menunggu tiga bulan.

Sehingga, efek yang akan didapat seseorang jika disuntik vaksin sebelum tiga bulan sembuh dari Covid-19 adalah mendapat imunitas yang jauh lebih besar.

2. Vaksin yang paling aman untuk penderita diabetes apa? @yongetno

Dalam surat edaran yang diterbitkan Kementerian Kesehatan yakni SE Nomor HK.02.02/I/368/2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 pada Kelompok Sasaran Lansia, Komorbid, dan Penyintas Covid-19 serta Sasaran Tunda, orang dengan penderita diabetes boleh melakukan vaksinasi Covid-19 selama penyakit yang diderita belum akut.

Merujuk pada surat edaran ini, semua vaksin dianjurkan. Hanya saja vaksin harus diberikan dalam keadaan terkontrol dan sesuai rekomendasi dokter.

Baca artikel selengkapnya di sini.

3. Jadi pas saya vaksin 1, ternyata saya hamil, apakah vaksin tersebut bisa memengaruhi janin? @nunaiput

Pemberian vaksin Covid-19 pada ibu hamil menurut Perkumpulan Obstertri dan Ginekologi Indonesia (POGI) dapat membantu janin yang ada di dalam kandungan untuk membentuk antibodi yang bisa melawan virus Covid-19.

Jadi, saat ibu hamil melakukan vaksinasi hal yang terpengaruh pada janin adalah antibodi yang akan terbentuk untuk melawan Covid-19.

Baca artikel selengkapnya di sini.

Simak pertanyaan seputar vaksin Covid-19 dan penjelasan penjelasan lainnya di halaman berikut.

FAQ: 9 Pertanyaan Seputar Vaksin Covid-19 dan Penjelasannya

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER