Cara Tepat Edukasi Anak Agar Tontonan Sesuai Usia

CNN Indonesia
Rabu, 15 Sep 2021 17:05 WIB
Memberi pengawasan penuh akan tontonan anak tentu bukanlah hal mudah. Berikut cara edukasi yang tepat agar tontonan sesuai usia.
Memberi pengawasan penuh akan tontonan anak tentu bukanlah hal mudah. Berikut cara edukasi yang tepat agar tontonan sesuai usia. (iStockphoto/mikkelwilliam)

Menurutnya, aturan ini dapat menjadi batasan untuk anak saat menggunakan gadget sendiri tanpa pengawasan dari orang tua.

Aturan yang dapat diberikan, misalnya:

- Batasan waktu: berapa lama dan di waktu kapan saja anak boleh menggunakan gadgetnya

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

- Batasan tontonan: apa saja yang boleh ditonton dan tidak boleh. Bisa menggunakan klasifikasi untuk memudahkan anak memahaminya

- Syarat lainnya: misalnya, baru boleh main gadget kalau apa yang menjadi tugasnya sudah selesai. Seperti beribadah, tugas rumah dan tugas sekolah

- Buat kesepakatan konsekuensinya. Misalnya, anak yang tidak mengikuti batasan batasan yang sudah diberikan, akan ada konsekuensi apa? Apakah stop lihat gadget seminggu? Atau konsekuensi lain, diskusikan bersama anak. Dalam hal ini anak kecil pun sudah bisa kok diajak diskusi. Cara penyampaiannya saja yang sesuaikan dengan usianya

Kendati demikian, sekalipun sibuk dengan pekerjaan dan aktivitas sehari-hari, Rahma mengingatkan agar para orang tua tetap perlu menyediakan waktu pendampingan.

"Orang tua juga tetap harus mengawasi dengan cara sering memeriksa gadget anak dan sering sering ngobrol dan diskusi dengan anak. Sekalipun orang tua bekerja namun pasti ada waktu buat anak," katanya.

Dia menambahkan, "Namun yang paling penting, tanamkan pada anak kita bahwa ada Tuhan yang selalu melihat apa yang dilakukan. Tanamkan di hati anak bahwa perbuatan apapun yang dilakukannya akan dilihat oleh Tuhan. Dan segala perbuatan akan dicatat oleh malaikat."

"Tentu saja sebelum menyampaikan ini orang tua perlu selesai dulu ngobrol dan diskusi dengan anak mengenai keyakinan pada Tuhan."

Lalu, apa yang dapat dilakukan ketika anak terlanjur menonton tayangan yang tidak sesuai usia?

Jika terjadi, Rahma menyarankan agar orang tua tidak langsung panik dan memarahi anak.

"Tenangkan diri dulu. Selanjutnya, ajak anak bicara tentang apa yang tadi dia tonton, kenapa dia nonton itu. Beri anak waktu untuk menjelaskan alasannya," ujar Rahma.

Setelah itu, menurut Rahma, orang tua bisa menanyakan kepada anak seperti: apa yang ditonton anak masuk dalam klasifikasi tontonan yang mana, apakah sangat baik, baik, biasa saja atau buruk? Dan masuk dalam tontonan usia berapa? (seperti yang sudah disepakati bersama tentang klasifikasi tontonan).

"Dari jawaban anak, kita bisa evaluasi dan diskusikan kembali. Jika ada yang belum dipahami anak, bisa diberi pemahaman lagi dan jika anak berulang melanggar maka bisa diberi konsekuensi," ujar Rahma.

(agn)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER