4 Perbedaan Omicron dengan Varian Covid-19 Lain

CNN Indonesia
Selasa, 04 Jan 2022 19:25 WIB
Menurut epidemiolog, terdapat empat karakteristik Covid-19 varian Omicron yang membedakan dengan varian lainnya. Apa saja?
Menurut epidemiolog, terdapat empat karakteristik Covid-19 varian Omicron yang membedakan dengan varian lainnya. Apa saja? (iStockphoto/Professor25)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia telah mencapai 152 per Senin (3/1) kemarin, bertambah 16 kasus dari beberapa hari sebelumnya. Berikut empat perbedaan Omicron dengan varian Covid-19 lain.

Dari total kasus tersebut, enam di antaranya berasal dari transmisi lokal, sementara sebagian besar sisanya dibawa dari luar negeri atau imported case.

Epidemiolog, Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (UNAIR)Laura Navika Yamani mengatakan, terdapat empat karakteristik Covid-19 varian Omicron yang membedakan dengan varian lainnya. Apa saja?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut empat karakteristik Covid-19 varian Omicron yang berbeda dari varian lain.

1. Daya tular Omicron lebih meningkat daripada Delta

Laura mengungkapkan sejak varian Omicron pertama kali ditemukan di Afrika Selatan, dalam kurun waktu satu minggu saja kasus Covid-19 di sana mengalami peningkatan sebanyak dua hingga tiga kali lipat.

Hal tersebut yang menjadi dasar bahwa varian Omicron perlu diwaspadai karena daya tularnya lima kali lebih cepat apabila dibandingkan dengan varian delta sebelumnya.

"Covid-19 varian delta daya tularnya tujuh kali lebih cepat apabila dibandingkan dengan virus yang pertama kali muncul di Wuhan, sedangkan Omicron lima kali lebih cepat apabila dibandingkan dengan varian Delta," kata Laura dalam siaran pers yang diterima CNNIndonesia.com, Senin (3/1).

"Jadi bisa dibayangkan bagaimana berbahayanya varian Omicron ini."

2. Tingkat keparahan lebih rendah

Meski menular lebih cepat, Laura mengatakan bahwa varian Omicron memiliki tingkat keparahan yang lebih rendah jika dibandingkan dengan varian Delta.

Namun, menurutnya, yang perlu digaris bawahi adalah ketika varian Omicron memiliki daya tular yang lebih cepat dan tidak ada langkah antisipasi lebih awal sehingga banyak orang yang terinfeksi, maka akan berisiko terjadi penularan yang lebih luas.

"Apabila tidak dibendung maka kasusnya akan semakin banyak dan mungkin bisa menyebabkan fasilitas kesehatan overload. Ketika fasilitas kesehatan penuh, maka penanganan pasien bisa terlambat sehingga keparahan penyakit pasien meningkat atau bahkan bisa menyebabkan kematian," ujarnya.

Simak perbedaan Omicron dengan varian Covid-19 lainnya di halaman berikut.

Perbedaan Omicron dengan Varian Covid-19 Lain

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER