Suhu tubuh Anda akan berubah saat tertidur. Suhu udara kamar yang terlalu hangat atau panas hanya akan membuat Anda sulit tertidur yang menyebabkan kurang tidur.
Umumnya, banyak orang nyaman tertidur dalam suhu udara kamar sekitar 15-23 derajat Celcius. Namun, preferensi setiap individu akan bervariasi. Temukan suhu yang paling cocok untuk Anda.
Anda bisa menggunakan air conditioner (AC) atau alat pengatur suhu lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika tak ada AC, Anda juga bisa mengakalinya dengan mandi sebelum tidur. Mandi bisa mempercepat perubahan suhu tubuh. Suhu tubuh yang dingin setelah mandi dapat membantu mengirim sinyal ke otak untuk tertidur.
Anda juga perlu mengatur jam makan. Lederle mengatakan, mematuhi jam makan bisa menjaga sinyal tidur alami tubuh tetap pada jalurnya.
Tantangannya, terus berada di rumah mendorong kebiasaan ngemil pada banyak orang. Kondisi ini membuat jam makan yang tak teratur.
Selain itu, atur juga konsumsi kopi dan stimulan lain yang menimbulkan kewaspadaan dan membuat tidur jadi lebih susah.
Karena kurang tidur di malam hari, penderita insomnia cenderung mengantuk di siang hari. Kondisi ini kerap membuat mereka memanfaatkan siang hari untuk beristirahat. Padahal, kebiasaan tidur siang akan berpengaruh pada pola tidur di malam hari.
Beberapa penelitian menunjukkan, tidur siang yang teratur dapat merusak kualitas tidur di malam hari dan membuat seseorang sulit tertidur.
Cobalah untuk menghindari tidur siang atau membatasi diri dengan tidur siang singkat setidaknya hanya dalam waktu 30 menit.
Olahraga juga membantu tidur lebih nyenyak sehingga dapat menjadi cara mengatasi kurang tidur. Saat berolahraga tubuh akan bekerja dan beristirahat lebih mudah di malam hari.
Menurut WebMD, sebuah studi menunjukkan bahwa olahraga teratur dapat meningkatkan kualitas tidur.
Orang dewasa direkomendasikan olahraga rutin lima kali dalam seminggu selama 30-60 menit dengan intensitas ringan hingga sedang.
Hindari konsumsi makan besar sebelum tidur. Makan sebelum tidur membuat organ bekerja sehingga membutuhkan waktu lama untuk rehat kembali.
Hindari pula konsumsi kafein beberapa jam sebelum tidur. Sebaiknya pilih makanan dan minuman yang dapat membuat tidur lebih nyenyak seperti buah, susu, dan kacang.
Jika insomnia tak kunjung membaik disertai dengan sejumlah gejala lain seperti nyeri, sakit kepala, sakit perut, sakit dada, segera hubungi dokter untuk mendapatkan pemeriksaan menyeluruh.
Setelah mengetahui cara mengatasi kurang tidur, simak efek samping kurang tidur di sini.
Lihat Juga : |