Pertama Kali Seks, Wanita Tak Boleh Malas Pipis

CNN Indonesia
Rabu, 23 Feb 2022 22:18 WIB
Meski melelahkan, ada baiknya untuk tak langsung tidur pascabercinta. Jangan lupa pipis.
Meski melelahkan, ada baiknya untuk tak langsung tidur pascabercinta. Jangan lupa pipis. (iStockphoto/patchanan promunat)
Jakarta, CNN Indonesia --

Setelah melakukan seks hubungan dengan pasangan, biasanya Anda akan merasa lemas dan lelah, bergerak ke kamar mandi terasa malas dan hanya ingin berbaring di ranjang, atau bahkan langsung tidur.

Meski melelahkan, ada baiknya untuk tak langsung tidur pascabercinta. 

Padahal, setelah berhubungan seks sebaiknya Anda langsung ke kamar mandi untuk membersihkan organ intim sekaligus buang air kecil. Dokter yang juga Seksolog Haekal Anshari mengatakan buang air kecil setelah berhubungan seks penting dilakukan, baik oleh wanita maupun pria.

"Meskipun saat melakukan seks tidak pakai kondom, pipis itu tetap harus dilakukan," kata Haekal saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin (21/2).

Kata dia, berkemih atau buang air kecil bisa membantu membersihkan alat kelamin. Saat air kencing keluar, bakteri dan virus yang menyangkut di alat kelamin akan terbawa sehingga tidak akan mengendap di kelamin Anda.



"Termasuk kuman, patogen yang bisa menyebabkan penyakit menular seksual bisa terbawa," kata dia.

Tak hanya itu, Haekal juga menyebut pentingnya buang air kecil bagi pria. Salah satunya untuk membersihkan sisa sperma yang mengendap di lobang kemaluan.

"Pipis setelah berhubungan seksual juga bisa mencegah kanker prostat, makanya itu harus dilakukan," kata dia.

Beberapa waktu lalu, dokter penyakit dalam di FKUI-RSCM Ari Fahrial Syam juga menyebut buang air kecil sebelum dan sesudah berhubungan seksual bisa mencegah infeksi pada saluran kencing. Jika Anda tidak kencing sebelum atau sesudah berhubungan seks potensi munculnya penyakit sistitis juga cukup besar.

Terutama kata Ari bagi wanita yang baru menikah. Penyakit ini bisa terjadi karena kontak seksual yang sering setelah sekian lama tidak berhubungan atau belum pernah berhubungan. Pasien biasanya mengeluh nyeri anyang-anyangan, buang air kecil (BAK) atau kencing terasa sakit dan panas, bahkan urine berwarna merah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika gejalanya berat, pasien bisa demam.

"Tentu bisa dicegah. Usahakan untuk kencing atau buang air kecil sebelum berhubungan seksual dan setelah berhubungan seksual.

"Memang sepertinya merepotkan kalau kebetulan kamar mandi atau toilet di luar kamar tidur, tetapi ini adalah upaya terbaik agar terhindar dari sistitis atau infeksi kandung kencing," katanya.

Selain itu, perbanyak konsumsi minum air putih setidaknya 8-10 gelas sehari dan selalu menjaga kebersihan alat kelamin setiap waktu. Satu hal lagi, sebaiknya tunda berhubungan seksual dulu sampai keluhan rasa nyeri hilang.

(tst/chs)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER