TikTok memang menjadi 'surga' bagi berbagai tips kecantikan. Namun, perlu diketahui, tak semua tips-tips kecantikan yang hadir di media sosial aman untuk dilakukan.
Salah satunya adalah tren kecantikan smoky eye dengan menggunakan lip liner yang sempat ramai di TikTok beberapa waktu lalu. Ahli kecantikan mengingatkan bahwa produk untuk bibir dan mata tak bisa dijadikan satu.
Tren ini merekomendasikan penggunaan lip liner--yang fungsi dasarnya digunakan untuk bibir--untuk menjadi dasar tampilan smoky eye. Tujuannya adalah untuk memperpanjang garis mata.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, para ahli justru mengingatkan bahwa produk bibir dan mata tak dapat disamakan. Tips kecantikan ini bahkan disebut bisa menyebabkan beberapa dampak serius, termasuk kebutaan.
Food and Drug Administration sendiri telah mengingatkan masyarakat untuk menghindari penggunaan lip liner di area mata.
Perlu diingat bahwa produk kecantikan dikembangkan untuk digunakan di area-area tertentu. Produk riasan mata, misalnya, diformulasikan dengan bahan-bahan yang aman untuk digunakan di sekitar area mata. Namun, tidak demikian dengan produk bibir.
"Produk bibir tidak dirancang menggunakan bahan-bahan yang aman untuk mata," ujar dokter mata, Diane Hilal-Campo, melansir Huffington Post.
![]() |
Salah satu bahan dalam produk bibir yang dapat menimbulkan risiko pada mata adalah zat aditif warna. Menurut FDA, zat tersebut tidak disetujui untuk digunakan di sekitar mata.
"Produk bibir juga mungkin menggunakan bahan yang dapat mengiritasi mata, yang dapat menyebabkan infeksi, bahkan hingga kebutaan," ujar Hilal-Campo.
Selain itu, perlu diketahui juga bahwa daerah sekitar mulut memiliki bakteri yang dapat merusak struktur mata. "Kebutaan sementara bisa terjadi jika hanya struktur permukaan yang terpengaruh. Tapi, kebutaan permanen mengintai jika bakteri masuk ke mata," jelas Hilal-Campo.
Lihat Juga : |
Tak hanya itu, Hilal-Campo juga menyoroti kebiasaan masyarakat menggunakan lip liner secara berulang tanpa proses sanitasi. Tanpa disadari, kebiasaan tersebut membuat lip liner penuh dengan bakteri yang berkembang di mulut.
"Mulut penuh dengan jutaan mikroba. Setiap kali Anda menggunakan produk bibir tanpa membersihkannya, artinya Anda membiarkan pertumbuhan bakteri baru. Saat Anda mengoleskan produk bibir ke area mata, maka mata berisiko terinfeksi bakteri," papar Hilal-Campo.
Anda perlu mewaspadai beberapa tanda alergi atau infeksi di sekitar mata seperti kemerahan, nyeri, peradangan, kepekaan terhadap cahaya, dan mata berair. Jika Anda mengalami gejala tersebut, segera lakukan konsultasi dengan dokter.
(asr)